Lima Cara Mudah Agar Tubuh Lebih Sehat Selain dengan Olahraga

By Gita Laras Widyaningrum, Jumat, 8 Maret 2019 | 09:00 WIB
Ilustrasi tubuh sehat. (kieferpix/Getty Images/iStockphoto)

Jika memang terjebak dalam situasi tersebut, Lisa Young, profesor gizi di New York University, menyarankan kita untuk benar-benar memikirkan apa yang akan dikonsumsi. Ini membantu mencegah makan berlebihan–yang sering terjadi saat kita lebih fokus ke layar komputer dibanding makanan yang masuk ke dalam mulut.

Jangan konsumsi makanan olahan

Makanan olahan memiliki kandungan sodium dan gula yang tinggi yang berbahaya bagi tubuh.

“Makanan olahan memiliki filler dan bahan pengental yang dapat mengganggu kemampuan tubuh dalam menyerap vitamin dan nutrisi penting dari makanan sungguhan,” papar Beckerman.

Berusaha mengganti makanan olahan adalah cara terbaik agar lebih sehat. Fokuslah pada jenis makanan yang tersedia di alam, seperti sayuran, buah, kacang-kacangan, ikan, dan daging.

Tidur yang cukup

Ketika Anda ingin memanfaatkan sebaik mungkin waktu yang dipunya untuk mengerjakan semua hal dalam hidup–seperti bekerja, berkegiatan sosial, mengurus keluarga, olahraga, memasak makanan sehat dan yang lainnya – terkadang jadwal tidur yang cukup justru terabaikan.

Padahal, mendapat tidur yang cukup harus menjadi prioritas tertinggi. Dengan tidur, tubuh kita akan lebih rileks dan ‘mendapat perbaikan’ setelah berkegiatan seharian.

Kebutuhan tidur antara satu orang dan yang lainnya mungkin berbeda. Namun, Johnston mengatakan, setidaknya kita harus tidur selama tujuh hingga sembilan jam per harinya. Jika tidak mendapatkan tidur yang cukup, tubuh akan mengalami kesulitan pada esok hari.

“Penelitian menunjukkan bahwa ketika Anda tidak mendapat tidur yang cukup, tubuh secara otomatis mengalami peningkatan gula darah di hari berikutnya karena tidak mengalami metabolisme yang baik,” ungkap Johnston.

Baca Juga : Emotional Eating, Kebiasaan Melampiaskan Stres dengan Makan Berlebihan

Selain itu, kurang tidur juga mengganggu keseimbangan hormon lapar dan kenyang, yang akhirnya menimbulkan perasaan ‘kosong’ dan ingin makan terus.

Bahaya lainnya, tidak cukup tidur menurunkan kadar leptin, hormon yang membantu mengatur keseimbangan energi tubuh dengan menghambat rasa lapar. Efeknya? Kita jadi berhasrat untuk mengonsumsi makanan manis dan banyak gula.

Menemukan cara untuk menghilangkan stres

Stres kronis, memiliki banyak efek negatif pada tubuh. Mulai dari depresi dan kecemasan hingga penyakit gastrointestinal dan kardiovaskular. Demi kepentingan kesehatan, sebaiknya kita segera menemukan cara untuk mengatasi stres.

Bagi beberapa orang, caranya bisa dilakukan dengan berolahraga seperti berjalan kaki atau yoga. Bagi yang lainnya, mungkin menulis buku harian, meditasi, dan menumpahkan keluh kesah pada orang terdekat, dapat menghalau stres.

“Penting untuk mengisi ulang baterai kehidupan Anda,” pungkas Johnston.