Nationalgeographic.co.id - Bagi sebagian orang, tanda olahraga yang baik adalah bangun tidur dengan merasakan sakit pada otot. Meskipun kondisi itu kerap terjadi, tapi masih ada banyak hal yang belum pasti mengenai nyeri setelah berolahraga.
Bolehkah kita berolahraga saat mengalami nyeri? Apakah itu berbahaya? Perlukah kita menanganinya dengan segera?
Dr. Ryan Lingor, dokter olahraga di Hospital for Special Surgery, New York, menjawab beberapa pertanyaan tentang nyeri otot tersebut.
Baca Juga : Hidung Menjadi Berair Ketika Makan Pedas? Hal Inilah Penyebabnya
Apakah buruk bagi kita?
Tidak selalu. “Ketika seseorang mencoba jenis olahraga baru, sangat mungkin ia mengalami nyeri otot,” kata Lingor.
Rasa nyeri itu juga bisa muncul setelah kita memulai gerakan baru atau menambahkan beban pada olahraga yang biasa dilakukan.
“Jadi, bukan berarti ketika Anda mengalami cedera, maka harus berhenti olahraga,” paparnya.
Bagaimana tanda nyeri yang berbahaya?
Mengalami nyeri setelah berolahraga adalah hal yang wajar. Namun, ada beberapa tanda jika rasa sakit yang kita rasakan itu melebihi batas normal.
Lingor mengatakan, nyeri otot biasanya simetris. Jadi, jika Anda mengalami lebih banyak rasa sakit di salah satu sisi tubuh, artinya ada otot yang tertarik atau cedera.
Nyeri otot yang normal biasanya hanya dirasakan antara 24 hingga 36 jam setelah berolahraga, dan hilang sepenuhnya dalam waktu tiga hari. Jika Anda merasakan sakit lebih lama dari itu, mungkin terjadi sesuatu yang lebih serius.
Source | : | Time.com |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR