Nationalgeographic.co.id - Bulan ini ada pertunjukkan angkasa yang teramat sayang untuk kita lewatkan. Arahkan pandangan kita ke langit yang bermandikan benda-benda angkasa.
Para ahli telah memberikan konfimasi, pada bulan Juni menjadi waktu yang tepat saat Jupiter memperagakan pertunjukan angkasanya.
NASA mengatakan Jupiter akan berada pada posisi terdekatnya dengan Bumi di bulan Juni – begitu dekat sehingga para pengamat angkasa akan mampu untuk mengamatinya dengan mata telanjang, dan bahkan beberapa dari bulan-bulan terbesarnya dengan menggunakan perlengkapan sederhana.
Baca Juga: Berbeda dengan Bumi, Hujan di Saturnus dan Jupiter Menghasilkan Berlian
“Planet terbesar di sistem tata surya tampak sebagai berlian yang cerah hanya dengan mata telanjang, namun akan terlihat fantastis melalui teropong atau sebuah teleskop kecil, yang akan memungkinkan anda untuk melihat empat bulan terbesarnya,” ujar badan antarissa AS di situs webnya.
Beberapa mungkin ada yang “dapat melihat sekilas sabuk awan” yang mengelilingi planet itu, ujar NASA.
Baca Juga: Mencari Alien di Bulan Jupiter, NASA Berencana Kirim Robot Nuklir
Peluang terbaik akan terjadi pada hari Senin, saat Jupiter, Bumi, dan Saturnus semuanya berada dalam satu garis, sebuah kejadian setahun sekali yang disebut “oposisi.” Dari 14 hingga 19 Juni, astronomer amatir dapat melihat “jajaran yang indah” dari bulan, Jupiter, dan Saturnus yang akan berubah setiap malam saat bulan mengorbit Bumi.
“Saat anda di luar mengagumi trio yang luarbiasa ini, sesungguhnya ada observasi astronomi yang indah yang dapat anda upayakan sendiri, hanya dengan memperhatikan pergerakan bulan dari malam ke malam,” ujar badan tersebut di situs web nya.
Baca Juga: Temuan Planet Nakal, Tidak Mengorbit Bintang dan 12 Kali Lebih Besar dari Jupiter
Untuk mereka yang ingin memandang dari jarak yang bahkan lebih dekat lagi pada planet terbesar di tata surya kami, NASA menyarankan untuk mengunjungi situs web nya untuk gambar-gambar yang dikirimkan oleh Juno, wahana antariksa yang saat ini tengah mengorbit Jupiter. (Sumber: VOA Indonesia)