Laporan Terbaru: Tiap Minggu Kita Makan Plastik Seberat Kartu Kredit

By , Selasa, 18 Juni 2019 | 07:12 WIB
Botol minum dapat digunakan untuk mengurangi botol plastik. (IPGGutenbergUKLtd/Getty Images/iStockphoto)

Nationalgeographic.co.id - Dalam dua dasawarsa terakhir, dunia memproduksi plastik sebanyak yang dihasilkan sepanjang sejarah. Dan, industri plastik diperkirakan akan tumbuh empat persen per tahun hingga 2024, menurut laporan terbaru dari Grand View Research.

Lebih dari 75 persen dari seluruh plastik berakhir menjadi sampah.

Sepertiganya, sekitar 100 juta ton, dibuang atau masuk ke alam, dan mencemari tanah, sungai-sungai dan laut.

Baca Juga: Mencemaskan, Rusa di Taman Nara Jepang Ditemukan Mati dengan 3,2 Kilogram Plastik di Perutnya

Kebijakan pengurangan tas plastik mulai diberlakuan di Bali. (Kritchanut/Getty Images/iStockphoto)

Bila tren saat ini bertahan, lautan akan mengandung satu metrik ton plastik untuk setiap tiga metrik ton ikan pada 2025, menurut laporan The New Plastics Economy, yang diterbitkan oleh Ellen MacArthur Foundation.

Baru-baru ini, partikel plastik ditemukan di dalam ikan yang hidup di relung terdalam di samudera. Partikel plastik juga menyelimuti salju paling murni di pegunungan Pyrenees antara Perancis dan Spanyol.

Para penulis laporan terbaru tentang plastik juga berterus terang mengenai keterbatasan data pada riset mereka, dimulai dengan fakta bahwa tak banyak diketahui apa konsekuensi mengonsumsi partikel plastik pada kesehatan.

Baca Juga: Polusi Semakin Parah, Pulau Terpencil Ini Tenggelam Dalam Lautan Plastik

Kumpulan plastik di lautan. (Magnus Larsson/Getty Images/iStockphoto)

Makan Plastik Setiap Hari 

Manusia di seluruh dunia kemungkinan mencerna lima gram partikel plastik yang sangat kecil setiap pekannya atau sama dengan berat sebuah kartu kredit, menurut para peneliti, Rabu (12/6).