Nationalgeographic.co.id - Hari Raya Idul Adha tinggal beberapa hari lagi. Penjual hewan-hewan kurban musiman semakin banyak ditemukan di berbagai titik.
Berbagai tempat disulap jadi tempat parkir hewan-hewan kurban. Di Kota besar seperti Jakarta dan Depok, hewan kurban di jual di trotoar hingga mall hewan kurban.
Sejumlah masjid-masjid biasanya mengadakan pembagian daging kurban gratis untuk para warganya. Pesta daging kurban pun dimulai. Sanak saudara dan kerabat dikumpulkan. Berbagai resep masakan daging pun mulai buat.
Tapi, perlu diingat makan daging terlalu banyak mengandung beberapa efek kesehatan yang tidak baik.
Baca Juga: Apa Perbedaan Kopitiam dan Kedai Kopi Kekinian?
Organisasi Kesehatan Dunia WHO telah menyatakan bahwa orang yang kebanyakan makan daging (daging sapi, ayam, unggas, ikan), setidaknya 30% mudah berisiko terkena kanker.
Kandungan lemak yang terdapat dalam daging bisa menyebabkan produksi hormon kita meningkat. Hal ini bisa menyebabkan kanker prostat dan kanker payudara.
Berikut beberapa efek kesehatan bila terlalu banyak makan daging:
1. Pencernaan Tidak Sehat
Kandungan protein dalam daging memang sangat bagus untuk perkembangan massa otot. Tapi dalam daging tidak memiliki kandungan serat untuk kebutuhan tubuh sehari-hari.
Artinya, bila anda memakan daging tanpa diselingi dengan makanan sayuran berserat tinggi, pencernaan kita akan terganggu.
Baca Juga: Benarkah Pohon Sengon Biang Kerok Padamnya Listrik Massal? Begini Jawaban Para Ahli
2. Napas Bau
Kandungan protein dalam daging sangat tinggi. Artinya jika daging dikonsumsi terlalu banyak tubuh akan mengandung protein berlebih. Proses pembakaran lemak menjadi energi disebut ketosis. Cara ini bagus untuk mengurangi berat badan, tapi berefek buruk untuk bau napas anda.
Kandungan lemak dalam daging sangatlah tinggi, tubuh yang membakan lemak terlalu banyak akan menghasilkan bahan kimia bernama keton. Keton inilah yang membuat napas anda menjadi tidak wajar.
3. Perubahan Mood Sangat Cepat
Tubuh dan otak nyatanya sangat butuh asupan karbohidrat yang berasal dari tepung dan gula. Asupan karbohidrat ini diperlukan untuk merangsang produksi hormon serotonin sebagai pengatur mood Anda. Nah, bagi Anda yang suka makan olahan daging untuk makan sehari-hari, dikhawatirkan asupan karbohidrat Anda akan berkurang dan mood Anda pun jadi tidak stabil sehari-harinya.
4. Berat Badan Mudah Naik dan Rentan Terkena Kanker
7000 orang dewasa di Amerika ditemukan 90% lebih mudah naik bobot badannya akibat mengonsumsi daging lebih dari 250 gram seharinya. Saat Anda makan daging dalam jumlah banyak, Anda akan mudah menurunkan berat badan dalam kurun waktu yang singkat karena proteinnya. Tapi jangan salah, berat Anda akan mudah naik kembali.
Selain itu Harvard University menyatakan, orang yang suka makan daging lebih dari 3 kali dalam sehari berisiko terkena kanker usus besar daripada mereka yang makan daging lebih sedikit.