8 Masjid Tertua di Amerika yang Masih Kokoh Hingga Sekarang

By Fikri Muhammad, Senin, 27 April 2020 | 09:57 WIB
Masjid Michigan (Dane Hillard)

Masjid ini masih terbuka untuk layanan dan acara hari ini. Ada juga wisma bagi pengunjung di Masjid Fazl Amerika.

3. Masjid Kelompok Muslim Amerika Dearborn, 1938

Masjid Dearborn ()

Masjid Kelompok Muslim Amerika Dearborn, Michigan didirikan pada tahun 1938. Ini adalah masjid tertua di negara bagian Michigan.

Awalnya, masjid ini bermula di sebuah rumah kecil tetapi komunitas Muslim di daerah tersebut telah tumbuh. Selama bertahun-tahun, masjid telah mengalami beberapa ekspansi dan saat ini berada di sebuah bangunan besar yang menempati 48.000 kaki persegi.

Pada awal 1980-an, masjid mulai mengirimkan doa melalui pengeras suara menandakan seberapa besar komunitas telah tumbuh dan itu adalah masjid pertama di Amerika Serikat yang melakukannya. Menurut situs American Moslem Society, saat ini ada rencana untuk meningkatkan masjid lagi.

2. Masjid Induk Amerika, 1934

Masij Induk Amerika ()

Masjid Induk Amerika adalah bangunan pertama yang dirancang dan dibangun untuk menjadi masjid. Masjid ini awalnya disebut Kuil Muslim dan selesai pada 15 Februari 1934 di Cedar Rapids, Iowa.

Meskipun Masjid Induk Amerika masih beroperasi hari ini, ia dilanda banjir besar pada tahun 2008. Ruang bawah tanah masjid banjir dan sayangnya, Al-Qur'an serta permadani tertua komunitas hancur.

Mereka telah dibawa ke A.S. oleh nenek moyang komunitas Muslim Cedar Rapids dan berasal dari Kekaisaran Ottoman (Suriah modern dan Libanon). Untungnya lantai utama Masjid Induk tidak tersentuh dan bangunan masih berdiri.

Baca Juga: Indonesia Ungguli India, Singapura Hingga Dubai Sebagai Negara Paling Instagramable

1. Masjid Al-Sadiq, 1921/1922

 

Masij Al-Sadiq ()

Masjid Al-Sadiq di Chicago diyakini sebagai masjid tertua di Amerika Serikat. Masjid ini dijalankan oleh Komunitas Muslim Ahmadiyah, yang merupakan komunitas Muslim tertua di Amerika.

Salah satu misionaris Muslim pertama yang dikirim ke Amerika Serikat adalah Mufti Muhammad Sadiq, yang mendirikan markas besar gerakan nasional dan Masjid pertama di negara itu yang dikenal sebagai Masjid Al-Sadiq sekitar awal tahun 1920.

Masjid Al-Sadiq masih beroperasi oleh Komunitas Muslim Ahmadiyah hari ini. Imam Azam Akram saat ini melayani sebagai Misionaris dan Imam masjid.