Aman dari Paparan Virus hingga Menyehatkan Mental, Berikut Keuntungan Road Trip

By Fathia Yasmine, Jumat, 13 November 2020 | 09:25 WIB
Ilustrasi road trip (Dok. Shutterstock)

Nationalgeographic.co.idAkhir tahun selalu menjadi momen yang tepat untuk merencanakan liburan. Terlebih, akhir tahun ini akan ada serangkaian hari yang ditetapkan sebagai pengganti cuti bersama Idul Fitri 1441 Hijriah.

Pemerintah telah memutuskan bahwa 28-31 Desember 2020 akan menjadi pengganti cuti bersama yang tidak dapat dilakukan pada Mei 2020 akibat masih tingginya penularan Covid-19 di Indonesia.

Hari-hari tersebut dapat dimanfaatkan untuk melepas penat setelah berbulan-bulan tidak dapat menjelajah jauh. Namun, berlibur di masa pandemi tentunya berbeda. Keamanan dan kenyamanan harus menjadi pertimbangan, terutama dalam memilih destinasi.

Destinasi wisata domestik dapat menjadi pilihan di masa pandemi. Selain aman dan sembari menunggu perbatasan negara-negara lain dibuka, liburan domestik juga membantu membangkitkan kembali industri pariwisata Tanah Air.

Baca Juga: Napak Tilas Tari Topeng Mimi Rasinah di Tengah Era Modern dan Pagebluk

Pilih destinasi wisata alam yang memiliki keindahan, keunikan daerah, hingga makanan khas. Liburan jadi lebih berkesan. Supaya lebih aman lagi, lakukan liburan dengan model road trip. Kendarai mobil untuk menjelajah destinasi-destinasi di Nusantara.

Dirangkum dari berbagai sumber, menjelajah dengan model road trip juga memberi banyak manfaat. Berikut penjelasannya.

  1. Dampak positif untuk kesehatan mental

Laman Psychology Today menyebut, menjelajah destinasi wisata baru juga memberi dampak positif bagi mental seseorang. Sebab, selama perjalanan Anda mungkin saja menemukan pengalaman baru. Melalui road trip,  Anda juga dapat menemukan perspektif kehidupan baru lewat berbagai situasi kehidupan di berbagai destinasi wisata.

Begitu juga Jika bepergian bersama keluarga atau pasangan, perjalanan jarak jauh dapat meningkatkan bonding antar anggota keluarga, yang akhirnya berdampak positif pada kesehatan mental masing-masing.

 Baca Juga: Perjalanan Tari Topeng Mimi Rasinah, Melintasi Zaman hingga Menghadapi Tantangan Pandemi

  1. Memberi fleksibilitas waktu liburan

Ketika berlibur menggunakan kendaraan umum atau pesawat, Anda tentu harus menyesuaikan jadwal liburan dengan waktu keberangkatan. Hal ini terkadang cukup merepotkan, terutama di tengah keseruan liburan, jadwal pemberangkatan menjadi pembatas waktu liburan.

Namun, hal ini tak akan terjadi jika melakukan road trip, keleluasaan perjalanan berada sepenuhnya di tangan. Anda bisa bebas menentukan kapan akan pergi melanjutkan perjalanan, atau tetap berada di satu destinasi wisata untuk sementara.