Bangkai hiu berbobot lima kwintal atau 500 kilogram, lebar 75 sentimeter, dan panjang empat meter itu oleh warga diikat dengan tali supaya tidak terombang-ambing ombak. Warga berencana untuk menguburkannya.
"Rencananya, nanti malam setelah Salat Tarawih, akan kami kuburkan," terang Jamil, seperti dikutip dari keterangan Polair Jember.
Baca Juga: Seekor Paus Pembunuh Ditemukan Mati Terdampar di Pantai Banyuwangi
Saat musim kemarau, tutur Jamil, hiu tutul kerap terdampar di wilayah perairan setempat. Tahun lalu saja ditemukan ada hiu paus berbobot satu ton dan panjang tujuh meter mati terdampar di Pantai Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember.
Kronologi penemuman hiu itu berawal ketika ada seorang nelayan yang melihat ikan hiu terdampar sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu, kondisinya memang sudah mati.