Ketahui 8 Diktator Terkejam Seantero Jagat

By , Kamis, 14 Mei 2015 | 20:30 WIB

Setelah digulingkan lewat kudeta pada 1979, Bokassa dituding melakukan berbagai kejahatan antara lain mengeksekusi anak-anak yang tak mengenakan seragam yang diproduksi perusahaan milik istrinya.

Bokassa juga dituduh melakukan praktik kanibalisme meski tuduhan ini dicabut karena tak cukup bukti meski salah seorang pengawalnya mengaku pernah memasak daging manusia dan disajikan kepada sejumlah tamu.

Awalnya pengadilan menjatuhkan Bokassa hukuman mati namun kemudian diubah menjadi penjara 20 tahun yang hanya dijalaninya selama tujuh tahun. Setelah bebas pada 1993 dia tetap tinggal di ibu kota negeri itu, Bangui hingga meninggal dunia pada 1996.

!break!

3. Jenderal Alfredo Stroessner Matiauda (Paraguay)

Putra seorang imigran Bavaria ini berkuasa di Paraguay selama 35 tahun yaitu pada 1954-1989. Saat berkuasa dia menerapkan hukum militer yang terus diperbarui setiap 90 hari selama 32 tahun. Dia memenangkan tujuh pemilu dengan jumlah suara yang sangat besar.

Stroessner dikenal kejam terhadap lawan-lawan politiknya. Kaki tangan Stroessner kerap merendam para lawan politik dalam kubangan kotoran manusia saat menginterogasi mereka.

Beberapa tahanan politik dilemparkan dari pesawat udara, bahkan tersiar kabar Stroessner mendengarkan lewat telepon saat anak buahnya memutilasi seorang pemimpin partai komunis dengan menggunakan gergaji mesin.

Kudeta yang dipimpin Jenderal Andres Rodriguez membuat Stroessner harus kehilangan kekuasaanya dan mengasingkan diri ke Brasil selama 17 tahun. Dia meninggal dunia di kota Brasilia pada 16 Agustus 2006 akibat komplikasi setelah dia menjalani pembedahan hernia.

4. Sersan Doe (Liberia)

Sersan Samuel Doe langsung menjadi terkenal setelah memimpin kudeta yang mengantarnya ke tampuk kekuasaan pada 1980 dalam usia baru 29 tahun. Saat itu, dia menangkap seluruh anggota kabinet pemerintahan, menelanjangi mereka, mengaraknya di jalanan kota Monrovia, menggiring mereka ke pantai sebelum dieksekusi.

Kekuasaan Doe berlangsung selama 10 tahun, sebelum kudeta lain menggulingkan dan menangkapnya. Prince Johnson, salah satu pemimpin kudeta, menyaksikan langsung pembunuhan Doe.

Johnson terekam kamera tengah menikmati minuman Budweiser saat telinga Doe dipotong. Prince Johnson saat ini adalah seorang senator di Senat Liberia.