Tradisi Pria Romawi Kuno Potong Ibu Jari, Ternyata Demi Hal Ini

By Hanny Nur Fadhilah, Rabu, 2 Februari 2022 | 09:00 WIB
Pria pada zaman Romawi kuno sengaja memotong ibu jarinya karena menghindari dinas militer. (Public domain)

Kode hukum tambahan menunjukkan masalah perekrutan di Italia kemungkinan besar merembes ke sebagian besar kekaisaran. Pada tahun 364, Valentinian dan Valens mengeluarkan undang-undang yang menegaskan kembali undang-undang sebelumnya yang ditetapkan oleh Konstantinus bahwa putra-putra tentara harus bertugas di militer.

Tahun berikutnya undang-undang tambahan dikeluarkan yang menyatakan bahwa jika seseorang dengan status rendah membantu seorang desertir maka dia akan dikirim ke tambang dan jika seorang individu berstatus tinggi membantu seorang desertir maka dia akan didenda setengah dari total propertinya.

Undang-undang ketiga yang dikeluarkan pada tahun 368 menyatakan bahwa “jika seseorang memotong jarinya untuk menghindari dinas militer, ia akan dihukum mati dan jika tuannya gagal mencegahnya, ia akan dihukum berat.”

Baca Juga: Mengenal Messalina, Istri Kaisar Romawi Claudius yang Hobi Selingkuh