Buktikan Performa Kamera realme 9 Pro+, realme Tantang 8 Fotografer Lewat Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights in Indonesia

By Fathia Yasmine, Rabu, 9 Februari 2022 | 16:40 WIB
Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights in Indonesia. (Dok. Realme Indonesia)

Nationalgeographic.co.id – Bagi para pelancong, menikmati keindahan alam belum lengkap tanpa mengabadikannya melalui tangkapan kamera.

Lewat dokumentasi foto ataupun video, rasa lelah akibat perjalanan menuju destinasi wisata seolah terobati dalam sekejap. Kisah perjalanan pun menjadi lebih terekam dalam benak.

Menangkap gambar saat momen yang tepat sangat penting agar hasil dokumentasi tampak sempurna. Sayangnya, gambar tersebut kerap tidak seindah yang dilihat dengan mata telanjang. Terutama jika menggunakan kamera ponsel. 

Dalam kondisi minim cahaya (low-light), kamera ponsel umumnya akan menciptakan noise pada hasil jepretan. Selain itu, dalam beberapa kondisi, kamera ponsel juga kerap menghasilkan potret cahaya lebih gelap dibanding yang terlihat secara langsung.

Tantangan inilah yang menjadi latar belakang realme Indonesia dan National Geographic Indonesia dalam menghadirkan program Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights in Indonesia.

Baca Juga: Hanya Di Romawi Kuno, Orang Ingin Bunuh Diri Harus Izin ke Senat

Nama program ini berasal dari Sansekerta yang memiliki arti sembilan cahaya. Lewat Nawa Cahaya, realme Indonesia dan National Geographic Indonesia menggandeng delapan fotografer profesional untuk menjelajahi sembilan destinasi wisata yang memiliki keunikan cahaya dari barat hingga timur Indonesia.

Para fotografer tersebut adalah fotografer senior asal Yogyakarta Dwi Oblo, fotografer senior asal Samarinda Demmy, Trip and Photo Guilding asal Jawa Timur Rendra Kurnia, dan fotografer lepas asal Aceh Ipang.

Kemudian, ada instruktur fotografi asal Kalimantan Barat Josua Marunduh, fotografer senior asal Nusa Tenggara Timur Jeffry, fotografer profesional asal Yogyakarta R. Berto Wedhatama, serta Editor in Chief National Geographic Indonesia Didi Kaspi Kasim.

Adapun sembilan destinasi yang akan menjadi obyek eksplorasi mencakup Pantai Balik Gunung di Pulau Weh Aceh, Kawah Putih Ciwidey di Jawa Barat, Kawah Ijen, dan Kayangan Api di Jawa Timur, serta Gua Jomblang di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca Juga: Manusia Purba Keluar dari Afrika Lebih dari Satu Gelombang Migrasi

Selanjutnya Air Terjun Toroan di Jawa Timur, Gua Berlian di Sulawesi Tengah, Danau Kelimutu di Nusa Tenggara Timur, dan Danau Semayang di Kalimantan Timur.

Untuk membuktikan kemampuan mengabadikan gambar dalam berbagai kondisi cahaya, kedelapan fotografer dibekali smartphone flagship di kelas mid-range realme, yakni realme 9 Pro+. Sebagai informasi, realme 9 Pro+ dilengkapi dengan sensor kamera Sony IMX766 dan Optical Image Stabilization (OIS).

Sensor kamera Sony IMX766 memiliki ukuran yang lebih besar, sehingga mampu mengakomodir berbagai kondisi cahaya. Adanya fitur OIS juga membuat kamera smartphone ini mampu menghasilkan foto yang lebih minim noise, dengan warna yang terang, detail, dan tajam.

Selain mengabadikan foto, para fotografer tersebut juga akan mengabadikan beragam momen dari masing-masing destinasi dalam bentuk video. Seluruh proses dokumentasi ini pun dilakukan menggunakan realme 9 Pro+.

Baca Juga: Pembunuhan Keji Tsar Nicholas II 'Napas Terakhir Kekaisaran Rusia'

Tantang kawula muda

Di samping menantang para fotografer profesional, Nawa Cahaya juga menghadirkan program lain yang diperuntukkan bagi masyarakat umum. Program tersebut adalah Nawa Cahaya: Capture the Light Photo Competition.

Nawa Cahaya: Capture The Light Photo Competition akan dibuka pada 11 Februari 2022 mendatang. Nantinya, para kontestan diajak untuk mengumpulkan foto low-light atau lanskap cahaya dari berbagai destinasi di Indonesia dalam karya fotografi smartphone

realme Indonesia juga menyiapkan berbagai hadiah menarik mulai dari smartphone realme 9 Pro+, uang tunai jutaan rupiah, hingga titel sebagai realme Indonesia Official Creator.

Kontenstan hanya perlu menyiapkan hasil jepretan foto yang berkaitan dengan cahaya, yang diambil dari smartphone apa pun dan mengunggahnya lewat postingan Instagram dan hashtag #NawaCahaya #CaptureTheLight.

Baca Juga: Kota Blitar dalam Nostalgia Sebungkus Roti

Untuk melihat foto yang diabadikan delapan fotografer pada ekspedisi ke sembilan destinasi wisata itu dan info lengkap terkait Nawa Cahaya: Capture The Light Photo Competition, Anda dapat mengunjungi laman https://bit.ly/realme9lights.

Kunjungi juga laman https://bit.ly/realmecameralab dan www.realme.com/id untuk mengetahui perbedaan foto realme 9 Pro+ dengan kamera lainnya.