Pagebluk Kolera Mematikan dari India Menjalar ke Nusantara Abad Ke-19

By Galih Pranata, Selasa, 5 April 2022 | 07:00 WIB
Sebuah litograf tahun 1835 oleh G. Castagnola yang menggambarkan pembuangan mayat korban kolera di Palermo, Italia. (Origins)

Inggris memberlakukan beberapa tindakan untuk membantu mengekang penyebaran penyakit, termasuk menerapkan karantina dan mendirikan dewan lokal kesehatan.

Tetapi masyarakat menjadi dicekam oleh ketakutan yang meluas akan penyakit ini dan ketidakpercayaan terhadap figur otoritas, terutama dokter.

Pelaporan pers yang tidak seimbang membuat orang berpikir bahwa lebih banyak korban meninggal di rumah sakit daripada di rumah mereka.

Masyarakat juga mulai percaya bahwa korban yang dibawa ke rumah sakit akan dibunuh oleh dokter untuk pembedahan anatomi, hasil yang mereka sebut sebagai Burking.

Setelah banyak dipelajari bertahun-tahun, Inggris Raya sebagian besar dinyatakan aman berkat peningkatan pasokan air dan tindakan karantina, kecuali India, wabah yang membunuh lebih dari setengah juta orang di India pada tahun 1918 dan 1919.