Jamur Zombi di Amazon, Menyerang Tubuh Lalat dengan Mengerikan

By Ricky Jenihansen, Minggu, 21 Agustus 2022 | 13:00 WIB
Tangkai (Roberto García-Roa)

Panggilan kawin menarik laki-laki sehat ke jangkrik zombi yang terinfeksi, memberikan spora jamur pada inang baru untuk menempel. Ini tidak cantik, meskipun beberapa foto runner-up dalam kompetisi BMC tentu saja cantik.

 Baca Juga: Saat Kita Mati, Beberapa Gen di Otak Kita Malah Hidup Seperti Zombi

 Baca Juga: Jamur Ini Buat Lalat Betina Jadi Zombi dan Menggoda Lalat Jantan

 Baca Juga: 'Zombi Arktika' Berusia 24.000 Tahun Dihidupkan Kembali oleh Imuwan 

Anggota Dewan Editorial Senior Christy Anna Hipsley merekomendasikan entri tersebut, dengan mengatakan: "Citra mencolok Roberto García-Roa seperti sesuatu yang keluar dari fiksi ilmiah. Ini menggambarkan kehidupan dan kematian secara bersamaan saat kematian lalat memberi kehidupan pada jamur."

Selain gambar pemenang, para juri juga memilih pemenang dan runner up dalam empat kategori. Keempat kategori itu yakni, Hubungan di Alam, Keanekaragaman Hayati Di Bawah Ancaman, Kehidupan Dekat, dan Penelitian dalam Tindakan, serta tiga entri yang sangat terpuji. Semua gambar tersedia di situs pers Springer Nature.

Katak kayu di bawah pembekuan. Perubahan iklim mengancam keturunan katak kayu. (Lindsey Swierk)

Foto pemenang menyoroti hubungan antara spesies, hal-hal kecil kehidupan di planet kita dan tantangan yang dihadapinya, dan upaya para peneliti yang berusaha memahami dan melindungi alam.

Sementara itu, Alwin Hardenbol dari University of Eastern Finland, Finland menjadi pemenang untuk kategori Relationships in Nature. Foto tersebut menggambarkan burung Bohemian Waxwing berpesta dengan buah rowan yang difermentasi, menunjukkan hubungan yang kuat antara spesies tersebut.

Kehadiran buah rowan memengaruhi migrasi waxwings, yang dapat memakan beberapa ratus buah per hari. Itu telah mengembangkan hati yang lebih besar untuk memproses etanol yang dihasilkan oleh buah beri yang difermentasi.

Pemenang hadiah lainnya termasuk gambar hitam-putih kawanan gajah Afrika berlindung dari matahari di bawah cabang-cabang pohon baobab.

Kemudian ada close-up kadal anole dengan gelembung udara bertengger di atas lubang hidungnya sehingga dapat bernapas di bawah air. Anda dapat melihat semua pemenang tahun ini dan sebutan terhormat di situs web jurnal BMC Ecology and Evolution.

Simak kisah-kisah selidik sains dan gemuruh penjelajahan dari penjuru dunia yang hadir setiap bulan melalui majalah National Geographic Indonesia. Cara berlangganan via bit.ly/majalahnatgeo