
Ketika gajah pertama kali digunakan dalam perang, hanya ada penunggang dan penombak di atas gajah. Penunggangnya sangat penting karena dia melatih hewan itu selama bertahun-tahun dan hanya akan mematuhi perintahnya. Dia mengendalikan arah dengan menekan bagian belakang telinga hewan itu dengan jari kakinya.
Kemudian, sebuah menara kecil dari kayu dan kulit diikatkan ke tubuh gajah asia. Di dalamnya terdapat empat pelempar lembing atau rudal. Namun, gajah itu sendiri yang merupakan senjata utama, yang digunakan sebagai semacam bola penghancur bergerak.
Baca Juga: Persia dan Romawi Berperang selama 721 Tahun, Siapa Pemenangnya?
Baca Juga: Batu Bersiul, Senjata Teror Tentara Romawi Kuno yang Paling Ditakuti
Pada ketinggian rata-rata 2,5 meter, berat sekitar 5 ton, dan kecepatan 16 km/jam, gajah menjadi mesin perusak yang sangat efektif.
Sejarawan kuno Ammianus Marcellinus mengungkapkan kehebatan gajah, "Pikiran manusia tidak dapat membayangkan apa pun yang lebih mengerikan daripada kebisingan dan tubuh besar gajah."
Taktik tentara Romawi melawan gajah dari kubu musuh
Meski ampuh, bangsa Romawi tampaknya tidak begitu tertarik dengan penggunaan gajah dan memasoknya dalam jumlah kecil dari Numidia.
Sebagai taktik, tentara Romawi dengan licik melepaskan babi untuk mengganggu gajah Pyrrhus pada Pertempuran Maleventum pada 275 Sebelum Masehi.
Pada Pertempuran Zuma, jenderal Romawi Scipio Africanus mengizinkan 80 gajah Hannibal berlari melalui celah di barisan infanterinya. Ia kemudian menakuti gajah dengan drum dan terompet sehingga menimbulkan kekacauan.
Anehnya, meski kuat, orang Romawi juga tidak menggunakan gajah sebagai transportasi barang berat.
Kenyataannya, mungkin hanya segelintir pertempuran kuno yang menggunakan gajah. Di kemudian hari, penggunaan gajah pun berubah. Gajah menjadi tontonan di arena Romawi dan sirkus untuk hiburan publik. Prosesi publik pun menggunakan gajah untuk menambah kemeriahan.
Selama akhir Kekaisaran Romawi, gajah juga digunakan sebagai hadiah untuk meningkatkan hubungan diplomatik dengan negara-negara tetangga.
Jadi meski merupakan senjata yang menakutkan dalam perang Yunani hingga Romawi, karena beberapa hal, gajah tidak terlalu efektif.