Keanekaragaman Geologi dan Potensi Mikrobiologi Danau di Planet Mars

By Wawan Setiawan, Kamis, 22 September 2022 | 11:00 WIB
Kawah Eberswalde di planet Mars (setengah lingkaran kecil di kanan) dulunya adalah danau berisi air, ungkap data satelit. (ESA/DLR/FU Berlin (G. Neukum))

Contoh danau besar dengan kawah di planet Mars (a) dan danau kecil dengan lapisan es di Mars. Kedua gambar menunjukkan data elevasi dari instrumen MOLA (Mars Orbiter Laser Altimeter) dan HRSC (High Resolution Stereo Camera) yang dipasang pada gambar dari THEMIS (a) dan CTX (b). (ESA/JPL/NASA/ASU/MSSS)

"Bumi adalah tuan rumah bagi banyak lingkungan yang dapat berfungsi sebagai analog dengan planet lain. Dari medan Svalbard yang keras hingga kedalaman Danau Mono—kita dapat menentukan cara merancang alat untuk mendeteksi kehidupan di tempat lain di sini, di rumah. Sebagian besar alat itu bertujuan untuk mendeteksi sisa-sisa dan residu kehidupan mikroba," kata Dr. David Baker, ahli ekologi di HKU School of Biological Sciences yang mengetahui dengan baik tentang sistem mikroba Bumi di danau.

Tiongkok berhasil mendaratkan pendarat pertamanya, Zhurong, di Mars pada Mei tahun ini. Zhurong saat ini menjelajahi dataran Utopia Planitia. Ia menjelajahi petunjuk mineralogi dan kimia untuk perubahan iklim baru-baru ini. Tiongkok juga merencanakan misi pengembalian sampel yang kemungkinan akan terjadi pada akhir dekade ini, yang dapat menargetkan salah satu endapan danau yang menarik.