Baca Juga: NASA Mengumumkan Rencana Peluncuran Ketiga Misi Kembali ke Bulan
Baca Juga: Ternyata Bukan Hanya Planet yang Memiliki Bulan, Asteroid Juga Punya
"Dibangun di Pusat Satelit UR Rao ISRO di Bengaluru, CLASS memberikan ciri khas garis natrium yang bersih berkat sensitivitas dan kinerjanya yang tinggi," kata ISRO dalam pernyataannya.
Terjadinya unsur alkali ini di atmosfer tipis Bulan, di mana atom jarang bertabrakan, adalah fitur menarik yang menimbulkan minat di dalamnya. Daerah ini, yang dikenal sebagai "eksosfer", dimulai dari permukaan Bulan dan membentang beberapa ribu kilometer sebelum bergabung dengan ruang antarplanet. Pada tahun 1988, Potter dan Morgan mengamati atom natrium di eksosfer bulan dari tanah.
Sejak itu, teleskop darat telah mengambil gambar cahaya natrium yang redup di sekitar Bulan, yang hanya merupakan warna cahaya yang dipancarkan oleh lampu uap natrium.
"Temuan baru dari Chandrayaan-2, memberikan jalan untuk mempelajari interaksi permukaan-eksosfer di bulan, yang akan membantu pengembangan model serupa untuk planet Merkurius dan benda tanpa udara lainnya di tata surya kita dan di luarnya," kata ISRO.