Singkap Jejak Samudra Purba di Planet Mars Bukti Pernah Beriklim Basah

By Wawan Setiawan, Sabtu, 29 Oktober 2022 | 09:00 WIB
Digabungkan dari 28 gambar, pemandangan dari penjelajah Curiosity Mars NASA ini ditangkap setelah penjelajah itu mendaki lereng curam fitur geologis yang disebut (NASA/JPL-Caltech/MSSS)

Cardenas menjelaskan bahwa di Bumi, cekungan sedimen kuno berisi catatan stratigrafi iklim dan kehidupan yang berkembang. Jika para ilmuwan ingin menemukan catatan kehidupan di Mars, lautan sebesar yang pernah menutupi Aeolis Dorsa akan menjadi tempat paling logis untuk memulai.

"Tujuan utama misi penjelajahan Mars Curiosity adalah mencari tanda-tanda kehidupan," kata Cardenas. "Itu selalu mencari air, untuk jejak kehidupan yang layak huni. Ini adalah yang terbesar. Ini adalah badan air raksasa, diberi makan oleh sedimen yang berasal dari dataran tinggi, mungkin membawa nutrisi. Jika ada pasang surut di Mars kuno, mereka akan di sini, dengan lembut membawa masuk dan keluar air. Ini adalah jenis tempat di mana kehidupan Mars kuno bisa berevolusi."

Cardenas dan rekan-rekannya telah memetakan apa yang telah mereka tentukan sebagai jalur air kuno lainnya di Mars.

Sebuah studi yang akan datang di Journal of Sedimentary Research menunjukkan berbagai singkapan yang dikunjungi oleh penjelajah Curiosity kemungkinan merupakan lapisan sedimen dari batang sungai purba.