Misterius dan Terasing, Begini Kehidupan di Harem Kekaisaran Ottoman

By Sysilia Tanhati, Jumat, 20 Januari 2023 | 10:00 WIB
Keberadaan harem yang misterius sering mengundang rasa ingin tahu dunia barat. Bagaimana kehidupan di harem Kekaisaran Ottoman? (Franz Hermann, Hans Gemminger, Valentin Mueller)

Intinya, harem adalah sekolah untuk anak perempuan. Di sana mereka menerima pendidikan tentang bagaimana menyesuaikan diri di istana dan menemukan tempat mereka dalam tatanan.

Tentu saja, wanita harem Kekaisaran Ottoman terkenal sebagai yang paling cantik dalam sejarah. “Mereka berasal dari berbagai belahan dunia,” kata Jeffers lagi. Sebagian dibeli di pasar budak dari Rusia, Yunani, Turki, Ukraina, Iran, dan sebagian Eropa.

Para wanita muda ini belajar memainkan alat musik, membaca puisi, menari, dan menguasai seni erotisme.

Ketika usianya bertambah, mereka bahkan ditawari pendidikan sastra, geografi, sejarah, dan kaligrafi.

Di tahun-tahun terakhir Kekaisaran Ottoman, banyak wanita harem kekaisaran dapat berbicara dan menulis dalam bahasa Prancis. Mereka bahkan diizinkan membaca majalah mode asing untuk meniru apa yang sedang tren.

Harem memiliki “ratu lebah”

Harem dipandang sebagai dunia kecil di dalam dunia yang lebih besar tempat sang ibu berkuasa. Disebut valide sultan, ia adalah kerabat sultan yang terpenting dan berpengaruh secara politik dan sosial dalam banyak hal.

Dia memilih selir untuk putranya. Valide sultan adalah orang utama yang didatangi para wanita di harem ketika mereka membutuhkan sesuatu. Ini termasuk bila mereka ingin membuat aliansi atau menjalankan agenda pribadi mereka.

Bisa dibilang, valide sultan adalah ratu lebah yang bisa langsung menentukan nasib wanita harem. Ia bisa mengusirnya atau mempromosikan para wanita itu.

Jadi, memiliki valide sultan di pihaknya adalah hal yang penting. Karena tempat yang aman di harem kekaisaran dapat menjamin perlindungan, makanan, kenyamanan, dan bahkan status seorang wanita.

Baca Juga: Harem Kekaisaran Ottoman, Bukan Sekadar Wanita Cantik Belaka

Baca Juga: Kebiasaan Alexander Hare Mengoleksi Budak Perempuan yang Cantik

Baca Juga: Harem Kesultanan Utsmaniyah Hanya Mitos, Karangan Orientalis Barat?

Baca Juga: Harem Kesultanan Utsmaniyah Melayani dengan Lebih Dari Satu Cara

Baca Juga: Pesona Lada Aceh, dari Ottoman hingga Eropa Barat

Valide sultan dapat memantau berapa banyak istri tertentu dan anak-anak mereka melihat sultan. Juga bagaimana putra mereka diperkenalkan di istana. Namun, kematian sultan juga berarti kehancuran bagi valide sultan.

Setelah valide sultan, istri pertama sultan menjadi yang terpenting karena ia menghasilkan pewaris takhta.

Salah satu elemen harem yang paling menarik adalah kemisteriusannya. Apa yang terjadi di sana? Apa yang mereka lakukan sepanjang hari? Karena privasi yang ekstrem, tidak ada yang benar-benar tahu.

Di abad ke-18 dan ke-19, lukisan odalisque bermunculan di Eropa karena tema tersebut memikat banyak cendekiawan. Praktik Ottoman kuno menjadi cara untuk mengkritik konservatisme kehidupan Prancis.

Namun selain lukisan tentang harem, tidak ada sumber yang sah tentang kebenaran kehidupan harem. Banyak representasi imajinatif dalam dunia seni yang berupaya menerangi fantasi. Sehingga, sebagian besar lukisan yang menampilkan wanita harem berasal dari dunia barat.