Meski Mengancam Kehidupan, Perubahan Iklim Tidak Membuat Manusia Punah

By Ricky Jenihansen, Senin, 26 Juni 2023 | 08:00 WIB
Perubahan lingkungan menyebabkan kepunahan massal jutaan tahun lebih cepat. (NHM)

Planet kemudian menyerap lebih banyak panas daripada yang hilang, hingga lautan planet tersebut menguap dan tidak dapat lagi menopang kehidupan.

Untungnya, efek rumah kaca yang tak terkendali bukanlah skenario perubahan iklim yang masuk akal di Bumi.

 Menurut Brian Kahn, seorang ilmuwan peneliti di Jet Propulsion Laboratory NASA, Agar efeknya terjadi, sebuah planet membutuhkan tingkat karbon dioksida beberapa ribu bagian per juta.

Sementara bumi memiliki sedikit lebih dari 400 bagian per juta atau pelepasan metana yang sangat besar, dan tidak ada bukti untuk itu saat ini.

Venus memiliki efek rumah kaca yang tak terkendali, tetapi jauh lebih dekat ke matahari. Venus memiliki atmosfer kaya karbon dioksida yang jauh lebih tebal yang memerangkap lebih banyak panas daripada Bumi.

Ilmu pengetahuan tidak mendukung gagasan skenario pemanasan yang tak terkendali, meskipun para ahli konspirasi iklim sering membuat klaim seperti itu, kata Mann.

"Tidak ada alasan untuk membesar-besarkan ancaman iklim. Kebenarannya cukup buruk, dan cukup alasan untuk mengambil tindakan dramatis."

Menurut Mann, peningkatan suhu global sebesar 5,4 derajat Fahrenheit (3 derajat Celcius) atau lebih dapat menyebabkan runtuhnya infrastruktur sosial kita.

Kondisi itu dapat menyebabkan kerusuhan serta konflik besar-besaran, yang, pada gilirannya, jika perubahan iklim semakin parah, maka dapat mengarah pada masa depan yang menyerupai beberapa film distopia Hollywood.

Salah satu cara perubahan iklim dapat memicu keruntuhan masyarakat adalah dengan menciptakan kerawanan pangan.

Pemanasan planet memiliki berbagai dampak negatif pada produksi pangan, termasuk meningkatkan defisit air dan dengan demikian mengurangi hasil panen.

Kehilangan produksi pangan dapat meningkatkan kematian manusia dan mendorong kerugian ekonomi dan ketidakstabilan sosial-politik.