Suku Inca yang berdarah murni membentuk pasukan elit yang terdiri dari beberapa ribu orang. Terkadang mereka dilengkapi dengan pilihan-pilihan dari unit lain juga.
Mereka berperan sebagai pengawal pribadi raja Inca dan mengenakan tunik khas kotak-kotak hitam putih dengan segitiga merah cerah di bagian leher.
Komandan senior tentara biasanya berdarah bangsawan. Raja Inca adalah panglima tertinggi, ia juga sering kali memimpin pasukan di lapangan secara pribadi.
Hal itu dilakukan untuk menghindari komandan lainnya mendapatkan terlalu banyak prestise dan menjadikan diri mereka ancaman bagi pemerintahannya.
Namun, seiring dengan perluasan kekaisaran, hal ini menjadi tidak praktis bagi raja untuk absen begitu lama dari ibu kota Cuzco. Beban komando di lapangan sering kali berada di pundak saudara laki-laki atau putranya.
Bagaimanapun, komandan lapangan Kekaisaran Inca jarang melibatkan diri di garis depan, dan mereka lebih biasa mengeluarkan perintah umum dari jarak aman di pos komando.