Sejarah Dunia: Asal Mula Legenda Perawakan Kecil Napoleon Bonaparte

By Sysilia Tanhati, Jumat, 8 Desember 2023 | 07:10 WIB
Napoleon Bonaparte adalah salah satu tokoh sohor dalam sejarah dunia. Ia biasanya digambarkan dengan satu tangan di rompi, bertubuh pendek, dan tampak agresif. (James Gillray)

Nationalgeographic.co.id—Napoleon Bonaparte adalah salah satu tokoh sohor dalam sejarah dunia. Ia biasanya digambarkan dengan satu tangan di rompi, bertubuh pendek, dan tampak agresif. Perawakannya yang kecil dan temperamennya yang berapi-api mengilhami istilah Napoleon Complex. Napoleon Complex adalah kepercayaan populer bahwa pria pendek cenderung mengimbangi kekurangan tinggi badannya melalui perilaku mendominasi dan agresi.

Tapi apakah Napoleon benar-benar pendek?

Faktanya, Napoleon Bonaparte mungkin memiliki tinggi rata-rata di masa lalu. Menurut sistem pra-metrik ukuran Prancis, tinggi badannya kecil 5′2”. Namun 1 inci Prancis (pouce) pada masa itu sama dengan 2,7 cm. Sedangkan inci Imperial lebih pendek, yaitu 2,54 cm.

Tiga sumber—pelayannya Constant, Jenderal Gourgaud, dan dokter pribadinya Francesco Antommarchi—mengatakan bahwa tinggi badan Napoleon hanya di atas '5 pieds 2 pouces' (5'2”). Jika menggunakan pengukuran Prancis di masa itu, maka tinggi tersebut sama dengan sekitar 1,67 meter. Tinggi badan Napoleon Bonaparte sedikit di atas rata-rata bagi pria Prancis pada awal tahun 1800-an.

Penggambaran terkenal kartunis Inggris James Gillray dalam sejarah dunia

Jadi jika Napoleon memiliki tinggi badan rata-rata, dari manakah legenda perawakannya yang kecil itu berasal? Faktanya, sebagian besar karya tersebut merupakan karya satu orang: kartunis Inggris James Gillray (1756-1815).

Penggambaran karikatur Gillray tentang jenderal Prancis begitu populer dan berpengaruh. Bahkan di akhir hidupnya, Napoleon Bonaparte mengatakan bahwa Gillray “melakukan lebih dari semua tentara di Eropa untuk menjatuhkan saya.”

Sejak awal, Gillray menyindir Napoleon sebagai karakter yang “menggelegar dan sombong”, meski belum tentu bertubuh pendek.

Pada tahun 1798, Laksamana Inggris Horatio Nelson menghancurkan Armada Prancis di Pertempuran Sungai Nil. Dalam kartun Gillray, Napoleon mengacungkan pedang berdarah dan menyombongkan banyak kemenangan militer yang telah diraihnya. Dalam gambar ini, Napoleon lebih berotot alih-alih bertubuh kecil. Tapi kartun inilah yang selanjutnya memperkenalkan dunia pada legenda perawakan kecil Napoleon Bonaparte.

Kartun Gillray Maniac-raving's-or-Little Boney in a strong fit (1803) adalah sindiran atas insiden diplomatik yang terjadi pada 14 Maret 1803. Peristiwa itu berlangsung di Istana Tuileries di Paris. Di hadapan ratusan pejabat Eropa, Napoleon melampiaskan kemarahannya kepada Lord Whitworth, duta besar Inggris.

Penggambaran karikatur Gillray tentang jenderal Prancis begitu populer dan berpengaruh. Bahkan di akhir hidupnya, Napoleon Bonaparte mengatakan bahwa Gillray melakukan lebih dari semua tentara di Eropa untuk menjatuhkannya. (James Gilray)

“Saat Lord Whitworth muncul di dalam lingkaran, dia mendekatinya dengan kegelisahan dan keganasan yang sama. Ia melanjutkan dengan menghina, dengan cara yang paling pahit, atas tindakan Pemerintah Inggris. Napoleon memanggil menteri dari beberapa Pengadilan Luar Negeri untuk menjadi saksi pidato pedas ini. Pidato tersebut diakhiri dengan ekspresi permusuhan yang paling marah dan mengancam. Serangan brutal dan tidak sopan ini diakhiri oleh Napoleon yang masuk ke apartemennya. Ia meninggalkan hampir dua ratus penonton yang menyaksikan pertunjukan arogan yang tidak pantas ini, dengan rasa takjub dan ketakutan.”