Bagaimana Sejarah Perang Salib Berpengaruh pada Kehidupan Modern?

By Hanny Nur Fadhilah, Minggu, 7 Januari 2024 | 14:00 WIB
Sejarah Perang Salib yang dimulai pada tahun 1095 hingga 1291 telah membawa dampak besar terhadap kehidupan modern. (Leemgae/ Getty Images)

Selain itu, Gereja mengembangkan pemahaman mereka mengenai doktrin dan praktik lama dan baru, seperti surat pengampunan dosa dan ziarah, yang akan mempunyai dampak jangka panjang terhadap agama Kristen.

Terakhir, Gereja menjadi jauh lebih kuat dan berpengaruh sebagai akibat dari Perang Salib, yang turut memperkuat posisinya sebagai salah satu lembaga politik terpenting di Eropa.

Perang Salib mempunyai sejumlah dampak ekonomi di Eropa. Di antaranya memperoleh keuntungan finansial dari perang salib melalui pajak yang dikenakan pada tentara salib, perdagangan dengan Timur Tengah dan penjarahan.

Sejarah Perang Salib juga berdampak pada mata uang, karena koin perak dari tanah Arab mulai beredar di Eropa pada masa ini.

Kota-kota seperti Venesia dan Genoa juga menjadi sangat kaya karena keterlibatan mereka dalam Perang Salib. Karena keduanya adalah negara penjelajah laut, mereka dapat memperoleh keuntungan dari transportasi orang dan barang ke dan dari Tanah Suci.

Selama masa peperangan terbuka, para pedagang Venesia menjadi sumber makanan dan air yang berharga bagi tentara Eropa.

Ada juga sejumlah bendera nasional yang dipengaruhi oleh Perang Salib. Secara khusus, penggunaan salib Perang Salib pada bendera menjadi populer selama Perang Salib.

Misalnya, bendera Inggris, Skotlandia, dan Estonia semuanya bergambar salib. Bendera Malta memiliki salib yang mirip dengan yang digunakan oleh Kesatria Hospitaller.

Selain itu, bendera Swiss menampilkan salib putih dengan latar belakang merah, mirip dengan bendera yang digunakan oleh tentara Perang Salib.

Terlepas dari kenyataan bahwa sejarah Perang Salib merupakan serangkaian perang yang brutal, namun hal tersebut mempunyai dampak yang signifikan terhadap dunia Eropa dan Muslim. 

Sejarah Perang Salib telah membentuk konsepsi modern kita mengenai umat Kristen dan Muslim, dan juga meninggalkan warisan abadi pada sistem politik dan ekonomi.