Faustina, Istri Kaisar Romawi Kuno Marcus Aurelius yang Hobi Selingkuh

By Hanny Nur Fadhilah, Senin, 22 Januari 2024 | 13:46 WIB
Faustina the Younger, istri Kaisar Marcus Aurelius dalam sejarah Romawi kuno. (Wikimedia Commons)

Nationalgeographic.co.id—Faustina the Younger adalah putri Kaisar Antoninus Pius dalam sejarah Romawi kuno. Dia juga merupakan sepupu dan istri penerus Pius, Kaisar Marcus Aurelius. Kisah Faustina dikenal karena perselingkuhannya dengan banyak pria, meskipun dia telah memiliki suami.

Dalam catatam sejarah Romawi kuno, Marcus Aurelius merupakan Kaisar sekaligus filsuf yang menganut stoikisme. Dia menjadi salah satu kaisar terbaik pasa masanya. 

Kehidupan Awal Faustina the Younger

Kaisar Antoninus Pius dan Permaisuri Faustina the Elder memerintah antara tahun 138 dan 160 M. Mereka memiliki seorang putri bernama Annia Galeria Faustina, atau yang dikenal sebagai Faustina the Younger.

Pada tahun 130 M, Faustina lahir. Faustina diberi nama itu oleh ibunya. Dia adalah putri kedua orang tuanya, anak bungsu, dan satu-satunya anak yang mencapai usia dewasa..

Sebelum menikah dengan Marcus Aurelius, Faustina terlebih dulu menikah dengan Lucius Verus.

Rencana pernikahan Faustina dan Lucius Verus direncanakan oleh Kaisar Hadrian dan ayahnya. Dia melamar Verus pada 25 Februari 138 M.

Ayah Verus, anak angkat pertama Hadrian, dimaksudkan untuk menjadi ahli warisnya. Namun, setelah ayah Verus meninggal, Hadrian memilih ayah Faustina sebagai anak angkat keduanya, yang akhirnya menggantikan Hadrian.

Ayah Faustina membatalkan pertunangan putrinya dengan Verus dan mengatur agar dia menikah dengan sepupu dari pihak ibu, Marcus Aurelius. Marcus Aurelius juga diadopsi oleh ayahnya. Dia menikah pada usia 15 tahun.

Menikah dengan Marcus Aurelius

Selama tiga puluh tahun pernikahan mereka, Marcus Aurelius dan Faustina menghasilkan sejumlah 14 anak.