Sejarah Abad Pertengahan: Era Emas dan Jatuhnya Kekhalifahan Abbasiyah

By Tri Wahyu Prasetyo, Rabu, 7 Februari 2024 | 09:00 WIB
Pemimpin sohor Kekhalifahan Abbasiyah, Harun al-Rasyid, dalam sebuah lukisan karya Julius Köckert. (Public Domain/Wikimedia Commons)

Kota metropolitan ini dibangun di dekat Sungai Tigris dan diberi nama Baghdad. Wilayah ini akan segera tumbuh menjadi sebuah kota yang membuat semua kota di Eropa terlihat tidak berarti jika dibandingkan.

Abu Jafar kemudian mulai mengkonsolidasikan kekuatan Abbasiyah untuk menghadapi potensi ancaman di masa depan.

“Dengan Bani Umayyah yang hampir musnah, ia memusatkan kemarahannya pada keturunan Ali. Dia melakukannya dengan menipu mereka untuk melakukan pemberontakan dan kemudian menumpas pemberontakan tersebut pada tahun 763 Masehi,” jelas Robbie.

Bahkan, Robbi menambahkan, ia membunuh Abu Muslim dengan sangat kejam. “Tubuhnya yang termutilasi dibuang di Sungai Tigris, sebagai peringatan bagi orang-orang ambisius lainnya.”

Untungnya, putra Abu Jafar, al-Mahdi, tidak haus darah seperti ayah atau pamannya. Dia tahu bahwa gaya pemerintahan ayahnya yang brutal hanya akan menimbulkan simpati terhadap Bani Umayyah. Ia memutuskan untuk menjadi penguasa yang lebih baik hati.

Setelah berkuasa pada tahun 775 M, al-Mahdi membebaskan orang-orang yang telah ditangkap ayahnya. Ia juga menawarkan kompensasi sebagai ganti rugi atas anggota keluarga yang telah dibantai oleh ayahnya. 

Dengan melakukan hal tersebut, ia mengubah beberapa musuhnya yang paling berbahaya menjadi sekutu terbesarnya.

Hal ini bukan berarti al-Mahdi adalah seorang yang lemah. Di medan pertempuran, ia sama kejamnya seperti para pendahulunya.

Sayangnya, al-Mahdi dikhianati pada tahun 785 Masehi dan diracuni oleh salah satu selirnya. Ia digantikan oleh putra sulungnya, al-Hadi. Ia memerintah dalam waktu yang sangat singkat, yaitu kurang dari satu tahun. 

Ada beberapa versi tentang penyebab kematian al-Hadi. Beberapa sumber menyatakan bahwa ia meninggal karena penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Sementara yang lain menduga saudara laki-lakinya, Harun, atau ibunya berperan dalam kematiannya.

Membangun Zaman Keemasan Kekhalifahan Abbasiyah

Al-Hadi muda digantikan oleh saudaranya, Harun al-Rasyid. Sejauh ini, ia merupakan penguasa Abbasiyah yang paling terkenal.