Sejarah Dunia: Kisah Ratu Mary Skotlandia yang Gemar Mandi dengan Anggur Putih

By Sysilia Tanhati, Kamis, 20 Juni 2024 | 16:25 WIB
Dalam sejarah dunia, Ratu Mary dari Skotlandia adalah sosok yang menimbulkan kontroversi besar dalam hidupnya. Bagaimana kisahnya? (François Clouet)

Meski memiliki hubungan kekerabatan, keduanya sangat bertolak belakang. Selama 45 tahun pemerintahannya, Elizabeth memupuk citra seorang ratu yang kuat dan penolakannya untuk menikah membuatnya mendapat julukan “Ratu Perawan”. Di tahun-tahun berikutnya dia dikatakan telah mengaplikasikan riasan putih tebal untuk menutupi bekas luka akibat cacar.

Ramping, atletis, tinggi, dengan rambut panjang berwarna pirang dan kulit pucat, Mary memiliki kecantikan yang tak terbantahkan. Ia menikah untuk kedua kalinya, tetapi lagi-lagi ia harus berpisah dengan sang suami.

Pada tahun-tahun pertama pemerintahannya, Mary berhasil dengan baik, dengan bantuan saudara tirinya James, Earl of Moray. Kebijakan toleransi beragamanya juga membantu Mary berhasil dalam pemerintahan.

Tidak semua warga Skotlandia menolak menyaksikan seorang ratu muda yang cantik menciptakan kehidupan istana yang anggun dan menikmati kemajuannya di seluruh negeri.

Ratu Mary dari Skotlandia kerap mandi dengan menggunakan anggur putih

History Today mengungkapkan bahwa Mary memiliki pemandian tambahan yang dibangun di Istana Holyrood, kediamannya di Edinburgh. Di pemandian itu, sang ratu sangat menikmati mandi dengan anggur putih. Beberapa sumber menyatakan bahwa mandi anggur bermanfaat untuk menghilangkan rasa sakit.

Dengan vinotheraphy, termasuk pijat anggur, perawatan wajah, dan mandi yang masih populer saat ini, kegemaran Ratu Mary seharusnya tidak mengejutkan. The Conversation menyoroti resep abad ke-16 yang disebut A far bella faccia (artinya “membuat wajah cantik”) untuk membuat kosmetik dengan merebus bunga rosemary dalam anggur putih.

The Beautiful Chemistry Project telah mempelajari pengaruhnya terhadap kualitas kulit. Proyek tersebut menemukan bahwa proses tersebut melepaskan minyak esensial dan bahan kimia.

Anggur putih juga memiliki efek antibakteri, pengikat kelembapan, perangsang pertumbuhan kolagen, anti-inflamasi, anti-oksidan, mencerahkan dan menenangkan.

Awal kejatuhan Ratu Mary dari Skotlandia

Pernikahan kedua Mary terjadi pada bulan Juli 1565 dengan sepupunya Henry Stewart (Stuart), Earl of Darnley. Alih-alih membawa kebahagiaan, pernikahan itu menjadi awal dari rangkaian peristiwa fatal yang berpuncak pada kehancurannya.

Mary menikahi Darnley yang tampan secara sembarangan karena cinta. Pernikahan tersebut adalah pilihan yang membawa malapetaka.