Lady Jane Grey: Apa Alasan Sang 'Ratu 9 Hari' Itu Dihukum Mati?

By Ade S, Kamis, 11 Juli 2024 | 08:03 WIB
Kisah tragis Lady Jane Grey, sang 'Ratu 9 Hari', yang naik tahta namun harus dihukum mati. Temukan alasan di balik kisahnya yang singkat ini. (Paul Delaroche)

Lady Jane Gray dipandang sebagai anak ajaib setelah menerima pendidikan yang baik. (William MarshallEnglish)

Namun, ambisi Thomas Seymour tak kalah besar dengan ambisi orang tua Jane. Ketiga orang dewasa ini terlibat dalam permainan politik yang rumit selama bertahun-tahun, memanipulasi Jane agar menjadi ratu melalui pernikahan.

Raja Edward VI dan Jane Grey memiliki banyak kesamaan. Usia mereka sebaya, mereka sepupu jauh, dan sama-sama dibesarkan dalam lingkungan Protestan. Kecintaan mereka pada ilmu pengetahuan membuat mereka menjadi teman belajar yang akrab.

Namun, di balik persahabatan mereka, terdapat ambisi politik yang rumit. Orang tua Jane dan Thomas Seymour, paman raja, melihat peluang untuk meningkatkan status mereka dengan menikahkan Jane dengan raja.

Meskipun Edward memiliki banyak calon pengantin potensial, diari pribadinya menunjukkan bahwa dia tertarik untuk menikahi putri asing guna memperkuat aliansi politik.

Pada tahun 1551, dia mencatat bahwa pengantinnya haruslah "berpenampilan menarik dan memiliki kekayaan yang cukup."

Baca Juga: Foto-Foto Langka Ratu Elizabeth II dari Arsip National Geographic

Sayangnya, seperti Jane, Edward dikelilingi oleh orang-orang dewasa yang haus kekuasaan, yang ingin menggunakannya sebagai alat untuk mencapai tujuan mereka.

Pada tahun 1549, Thomas Seymour mencoba memasuki apartemen raja dengan membawa senjata, baik pisau belati atau pistol, tergantung interpretasi sejarah.

Niatnya tidak jelas; beberapa sejarawan meyakini dia berniat membunuh raja, sementara yang lain menduga dia ingin menculiknya.

Terlepas dari motifnya, upaya Seymour digagalkan oleh anjing peliharaan raja yang setia. Kematian anjing kesayangan raja ini semakin memperburuk hubungannya dengan Seymour.

Seymour dipenjara di Menara London dan kemudian dieksekusi atas tuduhan pengkhianatan. Kematiannya menghancurkan peluang Jane untuk menikahi raja.