Nationalgeographic.co.id—Olimpiade di era sekarang merupakan pesta olahraga terbesar di dunia. Namun pada zaman kuno, olimpiade dirayakan untuk menghormati dewa Zeus dari mitologi Yunani.
Sejarah dan asal muasal olimpiade membawa kita kembali ke Yunani Kuno dan legenda para atlet heroik yang mengunjungi kota Olympia setiap empat tahun. Mereka mengambil bagian dalam salah satu kompetisi atletik terpenting di dunia kuno.
Olimpiade diadakan untuk menghormati ayah para dewa dalam mitologi Yunani, yaitu Zeus.
Catatan tertulis menunjukkan bahwa olimpiade pertama kali diadakan pada tahun 776 SM dan dirayakan selama lebih dari seribu tahun. Perayaan itu terus berlangsung hingga Kaisar Byzantium Theodosius I menghentikan olimpiade karena dianggap tontonan pagan atau penyembah berhala.
Pada olimpiade tahun 776 SM, seorang juru masak bernama Coroebus dari Elis memenangkan satu-satunya perlombaan dalam kompetisi tersebut.
Ia menang lomba lari sepanjang 192 meter (630 kaki) yang disebut stade (asal mula dari kata modern “stadion”) sehingga menjadi perlombaan paling bergengsi di dunia. Ia adalah juara olimpiade pertama.
Dibandingkan dengan olimpiade modern, olimpiade di Yunani kuno merupakan perayaan keagamaan dan pertemuan atletik panhellenic, yang juga menampilkan kompetisi seni.
Pematung dan penyair akan berkumpul di setiap olimpiade untuk menampilkan karya seni mereka kepada para penonton.
Selain itu, jumlah pertandingan atletik lebih sedikit dibandingkan saat ini.
Pertandingan Olimpiade Awal
Kompetisi pertama yang diadakan pada olimpiade kuno, menurut penjelajah Yunani Pausanias yang menulis pada tahun 175 M, adalah Stadion Race.
Baca Juga: Fakta Unik dan Mengejutkan Seputar Olimpiade dalam Sejarah Dunia Kuno