Nationalgeographic.co.id—Gara-gara Piala Dunia 2022 di Qatar, seorang YouTuber asal Serbia kagum dengan bidet yang dipasang di toilet-toilet di negara itu. Di sisi lain, dia pun merasa ngeri karena hanya menggunakan tisu untuk membersihkan diri setelah buang air.
Namun, satu hal yang mungkin dia belum tahu, bidet tersebut pernah begitu identik dengan rumag bordil. Bagaimana itu bisa terjadi?
Bagaimana orang di masa lalu membersihkan diri setelah buang air?
Sebelum penemuan bidet, ada beragam cara untuk membersihkan tubuh setelah buang air. Orang Yunani kuno konon menggunakan potongan kecil tanah liat atau batu untuk membersihkan diri setelah buang air.
Sedangkan orang Romawi kuno sedikit memperindahnya dengan menggunakan sepotong spons pada tongkat panjang. Satu-satunya kekurangannya adalah spons tersebut digunakan bersama-sama dengan orang lain.
Sekitar tahun 1391, seorang Kaisar Tiongkok di Dinasti Song membuat beberapa lembar kertas besar. Ia memerintahkan agar kertas tersebut dipasang di kamar mandinya. Sebelumnya, orang-orang Tiongkok kuno hanya menggunakan produk kertas apa pun yang dapat mereka temukan untuk membersihkan diri.
Ketika para pemberontak meninggalkan Inggris Raya untuk mencari koloni, mereka pun turut membawa kebiasaan-kebiasaannya. Mengutip dari laman Bidet Genius, mereka mulai menggunakan tongkol jagung untuk membersihkan bokongnya setelah buang air. Tongkol jagung akhirnya tidak lagi populer dan digantikan oleh kertas.
Penemuan bidet
Sejauh yang diketahui para sejarawan, bidet ditemukan di Prancis. Dipelopori oleh para pembuat furnitur Prancis sekitar akhir abad ke-17, bidet adalah versi yang disempurnakan dari pispot atau bourdaloue. Bourdaloue merupakan pispot kecil dan portabel yang biasa dibawa oleh para wanita bangsawan saat bepergian jauh.
Kata bidet berasal dari bahasa Prancis yang berarti "kuda poni" atau "kuda kecil". Nama tersebut berasal dari ukuran dan bentuk bidet. Selain itu, bidet tradisional pun terlihat seperti kuda porselen kecil. Jadi, Anda bak sedang berjongkok di atasnya saat digunakan.
Baca Juga: Dari Rumah Bordil, Wanita Ini Menjadi Prajurit Kesohor Dinasti Ming