Tlaloc: Dewa Hujan Aztec yang Menyatukan Kehidupan dan Kehancuran

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 29 November 2024 | 16:00 WIB
Tlaloc yang menguasai elemen air dalam budaya Aztec (wikipedia)

Kehidupan awal Tlaloc diwarnai oleh cinta dan tragedi. Ia menikahi seorang dewi cantik bernama Xochiquetzal, yang dikenal sebagai "Bunga Quetzal." Xochiquetzal adalah lambang kesuburan dan kecantikan, memikat hati banyak dewa di Tamoanchan.

Namun, cinta mereka tidak berlangsung lama. Xipe Totec, dewa pertanian yang licik, menculik Xochiquetzal, meninggalkan Tlaloc dengan kesedihan yang mendalam. Meski patah hati, Tlaloc tidak tenggelam dalam duka terlalu lama.

Ia segera menikah lagi dengan Chalciuhtlicue, dewi air dan pembaptisan, yang kemudian menjadi partnernya dalam mengatur siklus air dan kesuburan bumi.

Gunung Tlaloc

Tlaloc dipercaya tinggal di Gunung Tlaloc, sebuah gunung berapi yang kini sudah tidak aktif, terletak di sebelah timur Kota Meksiko modern. Di puncaknya terdapat reruntuhan kuil kuno, tempat suku Aztec mengadakan berbagai ritual dan pengorbanan untuk menghormatinya.

"Beberapa kisah bahkan menyebut gunung itu sebagai Tlalocan, surga duniawi Aztec yang serupa dengan konsep Taman Eden, tempat harmoni antara alam dan spiritualitas," ungkap Van de Kerkhof.

Nama Tlaloc sendiri memiliki makna mendalam. Berasal dari bahasa Nahuatl, yaitu tlalli (yang berarti "tanah"), namanya menggambarkan hubungan erat antara hujan dan kesuburan tanah. Tlaloc tidak hanya mewakili hujan, tetapi juga efeknya pada bumi—kelembapan yang membuat tanaman tumbuh dan kehidupan terus berlanjut.

Namun, Tlaloc tidak hanya dikenal sebagai pemberi kehidupan. Ia juga ditakuti karena kemampuannya mengendalikan petir dan banjir dengan kekuatan yang tak terduga.

Mitologi menyebut ia memiliki empat toples, masing-masing mewakili arah mata angin, yang dapat ia gunakan untuk membawa berkah berupa hujan atau malapetaka berupa badai.

"Sosok Tlaloc mencerminkan dualitas alam: di satu sisi ia adalah penyelamat yang memberi kehidupan, tetapi di sisi lain, ia bisa menjadi ancaman yang mematikan. Kombinasi sifat ini membuatnya menjadi salah satu dewa paling kompleks dan disegani dalam kepercayaan Aztec," papar van de Kerkhof.

"Tlaloc, dewa hujan dalam mitologi Aztec, adalah sosok yang penuh kompleksitas, dan kisah-kisah tentangnya sering kali sulit dipahami."

Baca Juga: Energi Panas Bumi Ulumbu Membawa Berkah bagi Pengrajin Peti Jenazah