Kehidupan ‘Beracun’ di Lokasi Daur Ulang Puing-puing Roket di Rusia

By Gita Laras Widyaningrum, Rabu, 8 Agustus 2018 | 13:24 WIB
Remaja Rusia berdiri di dekat potongan roket. (Raffaele Petralla )

Rahasia yang rumit dan beracun

Plesetsk Cosmodrome merupakan rahasia rumit di zaman Soviet. Publik Barat tidak mengetahui adanya pangkalan ini sampai 1966, ketika para murid dan guru di Inggris menduga keberadaannya.

Hingga saat ini, ‘kerahasiaan’ masih menyelimuti area tersebut. Bagian utara distrik Mezensky berada dalam “zona keamanan perbatasan” Rusia. Artinya, setiap pengunjung harus mendapat izin dari Badan Keamanan Federal Rusia (FSB).

Syarat inilah yang membuat orang asing – termasuk fotografer – sulit mengetahui gambaran wilayah itu.

Sebuah miniatur roket berdiri tegak di Plesetsk. (Raffaele Petralla)

Baca juga: Dengan Teknologi Ini, Mayat Korban Pembunuhan Lebih Cepat Ditemukan

Namun, Petralla tidak menyerah. Ia tetap berusaha mengambil potret kehidupan di Mezen. Ia berharap, karyanya dapat membantu menyebarkan cerita tentang warga Mezen. Khususnya tentang senyawa beracun dari roket yang mungkin membahayakan mereka.

“Pemerintah tidak ingin membersihkannya karena memerlukan biaya mahal. Namun, di saat yang sama, bekas roket itu memiliki bahan beracun,” kata Petralla.

Ketika puing-puing roket jatuh ke Bumi, mereka masih mengandung heptyl, propelan roket yang beracun dan mungkin karsinogenik. Para peneliti saat ini sedang mempelajari kontaminasi heptyl di sekitar situs peluncuran roket.