Memasuki Usia Dewasa, Kedua Panda di Taman Safari Akan Dikawinkan

By Nesa Alicia, Senin, 10 September 2018 | 16:47 WIB
Cai Tao, panda asal Tiongkok yang kini berada di Taman Safari Indonesia. (Erlangga Djumena/Kompas.com)

Nationalgeographic.co.id - Dua ekor panda yang dipinjamkan dari pemerintah Tiongkok telah memasuki usia dewasa. Pada 8 September kemarin, panda betina, Hu Chun memasuki usia 8 tahun. Sementara itu, panda jantan, Cai Tao, genap berusia 8 pada 4 Agustus lalu.  

Direktur Taman Safari, Jansen Manansang mengatakan, di usianya yang ke-8, sepasang panda raksasa ini sudah mengalami pubertas.

"Usia 8 tahun panda setara dengan berumur 25 tahun," kata Jansen, melansir dari Liputan6.com pada (10/9/2018).

Baca juga: Baca Juga : Dapatkah Gajah Bertahan Hidup Tanpa Belalai? Berikut Penjelasannya

Dengan demikian, pihak pengelola berniat untuk mengawinkan Cai Tao dengan Hu Chun. Namun, usaha untuk mengawinkan kedua panda itu baru dapat terlaksana setelah mengetahui perilaku keduanya. 

Sampai waktu tersebut tiba, kedua panda tersebut akan dipisahkan satu sama lain dengan harapan, ketika Hu Chun sudah mencapai kematangan seksual, dia bisa mencurahkan energinya untuk menggoda Cai Tao. 

"Mengidentifikasi kapan berahinya datang itu memang agak susah, harus diamati terus. Namun, salah satu cirinya jika ingin kawin, panda betina akan mengerang-ngerang. Saat itu, si jantan akan tertarik dan mencarinya," papar Jensen. 

Apabila tanda-tanda pubertas Hu Chun sudah muncul, tim ahli akan menyatukan mereka dalam satu penangkaran.

Baca juga: Baca Juga : Laba-laba Mematikan Serta 7.000 Serangga dan Reptil Dicuri dari Museum

Kedua panda tersebut telah menjadi hewan peliharaan di Taman Safari Indonesia sejak tahun 2017. Tiongkok meminjamkan kedua panda itu kepada Indonesia selama 10 tahun.

"Kalau beranak, nanti anaknya harus dipulangkan ke Tiongkok. Kita tidak boleh memeliharanya," tambahnya.

Tepat di hari ulang tahun mereka, pihak pengelola kebun binatang pun ikut merayakannya. Cai Tao mendapatkan kado spesial yang dihias menyerupai tumpeng, sedangkan Hu chun mendapat beberapa kotak kado berisi makanan kesukaannya.