Nationalgeographic.co.id - Sebagai wilayah kepulauan, Kepulauan Seribu tentu mengandalkan transportasi laut sebagai jantung utama pergerakan masyarakat dan barang di sana. Apapun itu bentuknya, transportasi ini memiliki andil besar terhadap perekonomian masyarakat setempat.
Kepulauan Seribu dengan semua pesonanya tidak mungkin menghindari para wisatawan. Beruntung bila wisatawan yang datang adalah mereka yang sadar akan keberlangsungan pariwisata, sehingga ikut memelihara seluruh hal di sana. Namun pada faktanya, susah untuk "menyaring" karakter wisatawan.
Berbagai sarana pun mengalami penurunan kualitas dan fungsi. Belum lagi ketika musim puncak liburan di sana datang. Salah satu yang berdampak langsung terhadap hal ini adalah dermaga. Terang saja, tempat yang berfungsi bagi kapal untuk berlabuh ini menjadi tempat yang paling sering berinteraksi dengan wisatawan.
Baca Juga : Berlibur ke Tanjung Lesung? Jangan Lupa Persiapkan 4 Hal Ini
Hal ini mendapat perhatian dari pemprov DKI Jakarta. Plt. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko mengatakan bahwa pemprov memprioritaskan perbaikan dermaga pada tiga pulau di sana. Ketiga pulau ini adalah Pulau Pramuka, Pulau Kepala, dan Pulau Sebira.
Lebih lanjut, Sigit mengatakan bahwa proses ini akan dilaksanakan pada tahun 2019.
"Pramuka karena pusat kabupaten, Kelapa ini transit point, ketiga Sebira, pulau terluar. Selebihnya kita manage dari dermaga yang ada," ucap Sigit. Dermaga-dermaga yang ada di Kepulauan Seribu juga nantinya akan disatukan untuk pengelolaannya.
"Sekarang ini hampir semua SKPD punya dermaga masing-masing. Bupati punya dermaga, Dishub, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan punya dermaga. Kita ingin ini dibangun jadi satu," lanjut Sigit.
Baca Juga : Pengembangan Kawasan Tanjung Lesung Sebagai Kawasan Ekonomi Khusus
Selain pembenahan terhadap dermaga di Kepulauan Seribu, Dishub juga menyusun rencana induk transportasi alut dan detail engineering design (DED) Pelabuhan Muara Angke.
Sementara itu, bagi para pengguna jasa transportasi laut di sana, Dishub juga berupaya untuk mengintegrasikannya dengan program Jak Lingko.
Dengan adanya pembenahan ini, diharapkan pariwisata di Kepulauan Seribu akan semakin tumbuh. Namun sejalan dengan pertumbuhan ini, ada baiknya, kita sebagai wisatawan juga ikut memelihara semua infrastruktur dan fasilitas yang ada di sana.
Penulis | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
Editor | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
KOMENTAR