Nationalgeographic.co.id - Terkadang orang lebih senang bersosialisasi dengan orang yang memiliki persamaan dengannya baik gender, budaya, ataupun agama.
Orang yang tidak biasa dengan keberagaman sosial dalam sebuah grup cenderung merasa tidak nyaman, kesulitan dalam berkomunikasi, kurangnya kepercayaan, dan sebagainya.
Namun, ternyata keberagaman membawa dampak positif untuk diri sendiri dan pekerjaan.
Baca Juga : 10 Hal yang Harus Diketahui Jika Ingin Liburan di Bali Saat Nyepi
Katherine W. Phillips, Professor of Leadership and Ethics dari Columbia Bussiness School, mengatakan bahwa keberagaman merupakan hal penting. Apalagi, ketika sedang membangun sebuah tim atau organisasi.
Saat dikumpulkan untuk memecahkan sebuah masalah, orang-orang dengan latar belakang berbeda akan membawa informasi, opini dan sudut pandang yang beragam. Perbedaan pendapat atau sudut pandang inilah yang dapat memudahkan pemecahan masalah atau pengambilan keputusan.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Phillips, perusahaan yang memiliki karyawan dengan beragam ras atau gender cenderung akan mengalami keuntungan.
Namun, Phillips mengingatkan, itu hanya akan berhasil bagi organisasi yang menghargai keberagaman atau perbedaan.
Baca Juga : Mudah Merasa Lelah? Mungkin Saja Anda Mengidap Masalah Kesehatan Ini
Ketika berhasil menerima pandangan yang lain, maka Anda akan sadar dan terbuka dengan perbedaan opini atau sudut pandang.
Tidak hanya mempengaruhi pola pikir, keberagaman juga mampu mengubah perilaku seseorang dengan lingkungan sekitarnya.
Source | : | Scientific American |
Penulis | : | Nathania Kinanti |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR