Nationalgeographic.co.id—Pada akhir musim semi 1634, para peziarah di Massachusetts menyaksikan pemandangan yang luar biasa. Jutaan serangga bersayap bermata merah bermunculan.
Karena tidak tahu apa-apa, para imigran Puritan menyamakan mereka dengan kawanan penyakit menular dari Perjanjian lama dan menyebut mereka "locust"
Tapi mereka salah. Ini adalah catatan tertulis pertama jangkrik berkala, tujuh spesies di antaranya muncul setiap 13 atau 17 tahun di AS Midwest dan Pantai Timur.
Te Moana-nui-a-Kiwa, Kawasan 'Blue Carbon' Terbesar Dunia yang Dijaga Suku Maori
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Fikri Muhammad |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR