Beruang madu, bernama Enthong, hasil sitaan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur sudah siap dilepasliarkan.
Tim medis dari Pusat Rehabilitasi Orang Utan, Kutai Kartanegara, menyatakan, kondisinya sehat. "Tim medis ini juga sehari-hari menangani beruang madu," kata Danang Anggoro, staf BKSDA Kaltim, Rabu (16/3/2011).
Enthong rencananya dilepas ke Hutan Lindung Sungai Wain Balikpapan, tapi tim dari BKSDA dan HLSW akan melakukan peninjauan lebih dulu. "Karena sudah ada 50-an beruang madu di HLSW. Jika populasi sudah padat, Enthong mungkin akan kami carikan tempat lain," ujar Danang.
Enthong yang berumur 1,5 tahun ini masih beradaptasi dengan kerangkengnya. Ia sudah doyan makan. Enthong jinak, tetapi tetap saja galak kalau didekati. Dia akan menggeram dan meraung.
Beruang madu betina setinggi semeter dan beratnya 50-60 kg ini disita dari salah satu warga yang memeliharanya di Desa Jenebora, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim, Sabtu (12/3/2011) lalu. Karena ditetapkan sebagai hewan dilindungi, beruang madu tak bisa dipelihara warga. (Lukas Adi Prasetya)
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Masa Depan Pengolahan Sampah Elektronik Ada di Tangan Negara-negara Terbelakang?
KOMENTAR