Kompleks Megalitikum baru ditemukan di Lahat, Sumatera Selatan. Kali ini lokasinya di Desa Pagardewa, Kecamatan Jarai.
Situs yang baru ditemukan ini diduga memiliki usia 600 tahun. Benda-benda peninggalan prasejarah yang ditemukan adalah petralit (batu bersusun empat), dolmen, dan umpak-umpak sisa hunian. Sejauh ini, menurut Kepala Tim Penelitian dari Balai Arkeologi Palembang Kristantina Indriastuti, penemuan mirip dengan temuan di Desa Gunungkaya sekitar setahun yang lalu.
Kabupaten Lahat memang termasuk kawasan Pasemah yang sangat kaya temuan situs-situs megalitikum. Dataran Tinggi Pasemah meliputi seluruh wilayah di sekitar dataran tinggi Pegunungan Bukit Barisan yang terletak di selatan Pulau Sumatera.
Berdasarkan data Pemerintah Kabupaten Lahat, aset peninggalan megalitikum itu tersebar di Lahat, terdapat sedikitnya 20 kompleks megalitikum. Jenisnya berupa arca, kubur batu, batu berlubang (rumah batu), dolmen (meja batu), patung batu, kubur batu, menhir, batu datar, lumpang batu, dan batu tegak (kosala).
Ayu Kusumawati dan Haris Sukendar dalam buku Megalitik Bumi Pasemah menyebut, banyaknya peninggalan megalitik di Pasemah menunjukkan bahwa kawasan itu telah dihuni manusia setidaknya sejak 2500 tahun sebelum Masehi. Pahatan detail dan halus mengindikasikan masyarakat Besemah (Pasemah) saat itu sudah mengenal logam.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR