Asteroid 2011 MD, yang memiliki diameter 10 meter, akan melintas sangat dekat dengan Bumi pada 27 Juni. Saking dekatnya--bahkan lebih dekat daripada jarak satelit GPS ke Bumi (19.300 kilometer)--asteroid belok akibat gravitasi Bumi, tapi tidak akan jatuh ke Bumi.
Peneliti dari Planetary Science Institute, Pasquale Tricarico, membuat animasi yang menunjukkan beloknya 2011 MD saat melintas dekat Bumi. Dalam animasi tersebut, Bumi berada di tengah, sementara matahari ada di sebelah kiri. "2011 MD datang dari arah kanan atas (Bumi bagian malam), mendekat ke Bumi dengan jarak yang sangat dekat dengan Kutub Selatan, kemudian dibelokkan, dan meninggalkan Bumi ke arah Bumi bagian siang," tulis Tricarico di situs web-nya.
Pasquale Tricarico
Semakin menarik, Tricarico juga membuat animasi kedua. Animasi tersebut menggunakan sudut pandang asteroid sehingga orang yang melihatnya seolah-olah berada di asteroid.
Pasquale Tricarico
REKOMENDASI HARI INI
Shotel, Pedang Lengkung Bermata Dua yang Penting bagi Sejarah Afrika
KOMENTAR