Hiu 'cyclops' atau hiu yang memiliki satu mata ditemukan pada musim panas yang lalu di California oleh seorang nelayan. Banyak pihak yang menganggap kehadiran hiu itu hanyalah kebohongan, namun pakar biologi dari Mexican Marine, Felipe Galvan Magnana, menyatakan bahwa penemuan hiu mata satu adalah benar.
Hiu albino bermata satu itu ditemukan di dalam perut dusky shark betina yang tertangkap oleh nelayan. Di dalam perut tersebut ada sepuluh anak hiu, sembilan lahir dengan normal, hanya satu yang mempunyai kejanggalan. "Ini merupakan hal yang sangat jarang terjadi. Sejauh yang saya tahu, kurang dari 50 kejadian di mana keabnormalan terjadi," jelas Felipe.
Peneliti telah mengawetkan hiu tersebut dan menelitinya lebih jauh. Mereka menemukan bahwa mata tunggal terbuat dari jaringan optik fungsional dan ini tidak memungkinkan mereka untuk hidup di luar rahim.
Hiu bermata satu ini bukan satu-satunya janin hiu unik yang pernah diteliti oleh Felipe. Dia dan koleganya pernah menemukan embrio hiu berkepala dua di dalam dua hiu betina yang berbeda. Ada kemungkinan di mana embrio mulai terbagi menjadi kembar tapi gagal karena penuhnya rahim.
Selain hiu bermata satu, peneliti di berbagai belahan dunia diperkirakan juga menemukan hewan-hewan misterius, seperti hewan legendaris kraken dan Bigfoot versi asia, yeti. Akan tetapi penemuan-penemuan ini belum mencapai konklusi dan masih dalam tahap analisis. (Sumber: Live Science)
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Lampung, Eni Muslihah |
KOMENTAR