Sebelumnya, Kepala Bidang Pengelolaan Daya Tarik Destinasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Ida Subaidah, beberapa waktu lalu mengatakan, saat ini kawasan Kota Tua tengah berbenah agar semakin jauh dari kesan kumuh dan semrawut, supaya layak menjadi tujuan wisata internasional.
”Acara Kampung Betawi di Kota Tua akan mendekatkan budaya Betawi di kawasan tersebut. Budaya dan sejarah masyarakat Betawi secara akulturatif terbentuk dari budaya China, Arab, Persia, serta Melayu,” katanya. Namun, sayangnya, upaya itu masih jauh dari kenyataan. Di Kota Tua nyaris tidak ada suasana komunitas Betawi yang kuat dan kental.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakbar Taufik Ahmad mengatakan, kawasan Kota Tua saat ini termasuk dalam lima besar destinasi unggulan dalam daftar tujuan wisata.
”Banyak potensi yang bisa diangkat di wilayah itu. Hal itu tak hanya sekadar untuk pencitraan, tetapi benar-benar menjadi destinasi wisata kelas internasional,” katanya.
Penulis | : | |
Editor | : | Oik Yusuf |
KOMENTAR