Bagian terakhir kamus epik bahasa Latin pada zaman pertengahan akan diterbitkan minggu ini dalam proyek yang dimulai 100 tahun lalu.
Kamus Latin Pertengahan dari sumber-sumber Inggris itu memiliki lebih dari 58.000 masukan dan saat ini terdiri dari 15 jilid. Jilid pertama diluncurkan pada tahun 1975. Sedangkan jilid ke-16 atau edisi terakhir akan diterbitkan di British Academy pada tanggal 11 Desember.
Presiden akademi Lord Stern menyebut kamus ini sebagai studi yang paling lengkap tentang kosa kata Latin pada zaman pertengahan.
Ia mengatakan dengan kamus itu dapat ditemukan bahwa Inggris merupakan pusat dari kemanusiaan dan ilmu sosial sejak abad ke-6.
Menurut British Academy, bahasa Latin digunakan oleh para ilmuwan, diplomat, filsuf dan ahli hukum selama lebih dari 1.000 tahun setelah berakhirnya kekaisaran Romawi.
Akhir 2012 lalu Paus Benediktus XVI memberikan restunya untuk pendirian sebuah lembaga pengajaran bahasa Latin di Vatikan.
Kamus ini mencakup bahasa Latin yang digunakan di Inggris antara tahun 540 SM dan tahun 1600 M, dan mencakup ribuan dokumen sejarah.
"Selama pengerjaan proyek ini, kami terkadang merupakan orang pertama yang membaca dokumen-dokumen ini selama berabad-abad," kata Dr David Howlett, redaktur kamus dari 1979 sampai 2011.
"Dalam ratusan tahun terakhir, proyek ini mengkaji dokumen-dokumen bahasa Latin Inggris pada zaman pertengahan, dengan mempelajari setiap kata, artinya dan penggunaannya," kata redaktur kamus saat ini, yakni Dr Richard Ashdowne.
Kata terakhir yang dimasukkan dalam kamus yang dimulai tahun 1913 adalah zythum, yang berarti sejenis bir. Proyek ini akan ditutup dengan konferensi dan pameran di perpustakaan Bodleian di Oxford.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR