Kepolisian Belanda, Kamis (1/5), menahan sekitar 30 aktivis Greenpeace, termasuk kapten kapal Rainbow Warrior, saat mereka mencoba menghentikan sebuah kapal tanker Rusia yang membawa minyak mentah dari Laut Artik.
"Kapten (Rainbow Warrior) ditahan dan kapalnya dibawa ke tempat lain," kata juru bicara kepolisian Belanda, Roland Eckers.
"Sejumlah aktivis menggunakan tangga untuk memanjat kapal tanker itu untuk mencegahnya merapat ke pelabuhan. Sementara beberapa aktivis lain menggunakan kapal kecil berusaha menghalangi kapal itu. Sekitar 30 aktivis kami tahan," lanjut Eckers.
Kapal Rainbow Warrior saat itu dipimpin Peter Willcox yang juga ditahan pemerintah Rusia tahun lalu setelah ikut terlibat dalam aksi protes sebuah lokasi pengeboran minyak Rusia di Artik.
Polisi menambahkan, selaiin ke-30 aktivis itu tidak ada orang lain di atas Rainbow Warrior yang ditahan. Kini kapal tanker yang membawa kiriman pertama minyak mentah dari Laut Arktik bisa merapat dengan aman di pelabuhan Rotterdam.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR