Selama 12 bulan terakhir ini, klub lari Achilles Running Club telah memasangkan relawan dengan mereka yang punya masalah dengan penglihatan serta pelari-pelari disabel lainnya.
Salah seorang pelari difabel yang bergabung adalah Liz McLarnen yang 20 tahun lalu diberitahu bahwa dia tidak akan bisa berlari lagi.
"Anda tidak bisa benar-benar berlari jika Anda berpegangan pada seseorang atau jika Anda berlari ke arah mereka, dan ketika saya memiliki anjing pandu pun mereka pada dasarnya tidak dilatih untuk memandu saat sedang berlari," tuturnya menjelaskan.
"Untuk benar-benar dapat berlari (kembali) merupakan satu hal yang sangat luar biasa," tambahnya.
Di kala berlari pagi, Liz dan relawan Brendan Belcher masing-masing memegang ujung sebuah tali tambatan pendek, dan Brendan secara vokal mengarahkan Liz sepanjang rutenya.
"Pegangan ke tali santai saja dan pada dasarnya lengan saya, saat saya bergerak, akan memberikan petunjuk kepada Liz tentang apa yang saya lakukan, tetapi kami juga menjelaskan kepada mereka tentang apa yang ada di depan kita," ujar Brendan.
Anggota Achilles bertemu dua minggu sekali pada pada hari Minggu tetapi pendiri kelompok ini Peter Ralston berharap untuk merekrut lebih banyak relawan sehingga mereka bisa berlari lebih sering.
Klub lari ini bergabung acara lari komunitas dan berbagai event semacam lari di taman, Park Runs—sebuah acara mingguan yang terbuka bagi warga Canberra.
Peter mengatakan bahwa Park Runs diikuti oleh sekitar 150 pelari dengan berbagai tingkat kebugaran setiap hari Sabtu pagi.
"Kami punya beberapa foto dan Anda bisa melihat betapa para pelari disabel ini terlihat sangat bahagia saat mereka selesai berlari," kata Peter, seraya menambahkan bahwa kegiatan relawan ini memberikan perasaan berguna.
Lari pagi membuat Liz lelah namun bahagia sepanjang hari. "Saya kembali pulih dengan baik, tetapi karena saya sudah lama tidak berlari, maka perlu waktu [untuk terbiasa] lagi," ujarnya.
KOMENTAR