Facebook sedang mempertimbangkan tombol dislike. CEO Mark Zuckerberg mengatakan hal ini ketika dalam sesi tanya jawab di kantornya di California.
Perlukah tombol dislike di Facebook? Zuckerberg mengatakan bahwa kalaupun ada tak hanya tombol dislike, bakalan ada tombol untuk ekspresi lain.
"Ini cara lain untuk seseorang berekspresi," ungkap Zuckerberg. Facebook sedang memikirkan bagaimana agar tombol dislike ini tidak berpengaruh buruk sebab bisa saja disalahgunakan.
"Ada yang meminta tombol dislike karena mereka ingin mengatakan: \'Hal itu tidak baik\'. Satu yang kami pikirkan adalah bagaimana cara terbaik untuk membuat orang bisa mengekspresikan emosi yang lebih kompleks, ada banyak sentimen yang ingin disampaikan orang," paparnya.
Pada tahun 2010 Zuckerberg juga sudah mempertimbangkan tombol dislike, tetapi hanya dalam wacana saja.
Zuckerberg juga membela kebijakan Facebook agar pengguna menggunakan nama aslinya. Ini agar ada tanggung jawab dalam bertingkah laku di media sosial. Di Amerika Serikat hal ini tidak disukai sebagian orang.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR