Dalam sebuah penelitian, peneliti mengukur bagaimana sensitifitas merasakan sakit pada 10.000 ribu orang. Bagaimana hasilnya? Ternyata, orang yang memiliki masalah pola tidur seperti insomnia lebih mudah merasakan sakit dibanding yang tidak mengalami insomnia.
Sensitivitas merasakan sakit juga dipengaruhi waktu tidur seseorang. “Untuk mengurangi kemungkinan sakit, maka pola tidur baik bisa menjadi solusi,” ujar peneliti.
Hasil temuan itu diperoleh setelah peneliti menanyakan pada partisipan apakah memiliki masalah tidur. Seperti apakah mengalami insomnia, seberapa lama sudah mengidapnya, hingga ada atau tidaknya masalah tidur lainnya.
Ketika seseorang mengalami masalah tidur, maka kemungkinan mengalami sakit kronis akan meningkat dua kali lipat. Penelitian ini menyebut, bahwa hubungan ini memiliki efek yang sinergi. Artinya, ketika dua kondisi ini terjadi secara terus menerus maka bukan tidak mungkin efek yang ditimbulkan akan semakin besar.
Penulis | : | |
Editor | : | Ajeng |
KOMENTAR