Nationalgeographic.co.id—Perubahan iklim memiliki dampak yang meningkat pada struktur atmosfer bumi. Sebuah studi baru internasional yang telah diterbitkan di Science Advances pada05 November 2021 yang berjudul Continuous rise of the tropopause in the Northern Hemisphere over 1980–2020, mengacu pada pengamatan balon cuaca selama beberapa dekade dan pengukuran satelit khusus untuk mengukur sejauh mana bagian atas dari tingkat terendah atmosfer meningkat. Wilayah itu, tropopause, mendorong batas dengan stratosfer sekitar 50 hingga 60 meter per dekade.
Kenaikan ini disebabkan oleh pemanasan suhu di dekat permukaan bumi yang menyebabkan atmosfer bagian bawah mengembang.
Sebagaimana dilansir Tech Explorist, Bill Randel, seorang ilmuwan di National Center for Atmospheric Research (NCAR), mengatakan, “Ini adalah tanda yang jelas dari perubahan struktur atmosfer. Hasil ini memberikan konfirmasi independen, di samping semua bukti lain dari perubahan iklim, bahwa gas rumah kaca mengubah atmosfer kita.”
Halaman berikutnya...
Source | : | techexplorist.com |
Penulis | : | Wawan Setiawan |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR