Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (STPB) jurusan Perjalanan kembali menggelar hajat. Ajang tahunan yang bernama Travel Mart ini merupakan gelaran ke-18 yang diadakan, Rabu dan Kamis (27-28/5). Dalam acara ini ada sesuatu yang berbeda, melibatkan negara tetangga di wilayah ASEAN (Myanmar, Filipina, Vietnam, Kamboja). Untuk destinasi dalam negeri, fokus promosi pada wilayah Bima, Lampung, Belitung dan Jambi. Acara yang digelar di Dome STP Bandung Jalan Setiabudhi no.186, Bandung dengan tema "Koper dan Ransel:"
Sisingaan menjadi pembuka Travel Mart 2015. Produk budaya asal Subang, Jawa Barat ini menjadi penanda acara yang menggambarkan bagaimana transaksi pembeli dan penjual di antara agen perjalanan.
Di dalam Travel Mart 2105, pengunjung juga dapat mengikuti beragam kompetisi, seperti mural, kontes video perjalanan, kontes tour mading, dan lainnya. Selain itu, acara dimeriahkan dengan tarian-tarian daerah, talk show, dan masih banyak lagi.
Bagi para pemburu paket wisata terjangkau, sejumlah booth agen perjalanan menyajikan paket yang menarik. Bahkan, ada yang menawarkan biaya perjalanan, mulai dari Rp128.000, kita sudah dapat menikmati wisata. Pada saat acara berbincang, tema yang diskusi yang diusung adalah perjalanan ala wisatawan ransel dan kesiapan negara kita dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN.
Pada bagian lain, Travel Mart juga menggelar kompetisi duta budaya. Para wakil daerah ini bertugas memberikan informasi tentang daerah mereka,lalu menampilkan kesenian dari asal daerah mereka melalui tarian, musik, dan lainnya. Dewan juri menilai mereka dari aspek kekompakan, penampilan, isi materi, dan lainnya. Hasilnya, acara berlangsung meriah, dimana bangku yang disediakan tidak pernah sepi pengunjung yang menghampiri untuk menikmati acara-acara yang telah disediakan.
Pada hari penutup, pengunjung dimanjakan oleh penampilan Fiersa Besari. Biduanita asal Bandung ini mampu membuat betah pengunjung dengan sejumlah tembang beken masa kini. Suasana pun menjadi cair saat semua menyanyikan lagu yang sedang dimainkan banyak pengunjung yang bertepuk tangan dan bernyanyi bersama.
Apabila Anda tidak sempat berkunjung, acara ini bersifat tahunan. Artinya, jangan lupa menandai waktu gelaran tahun depan. Yang menarik, pengelola berjanji menampilkan kejutan lainnya. Jadi, tunggu Travel Mart pada tahun depan.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR