Jauh di Pasifik ekuator, sekitar 950 kilometer sebelah barat Ekuador, terdapat kepulauan vulkanik yang bernama Galápagos. Ratusan jenis binatang hidup di situ, dan banyak yang hanya terdapat di Galápagos— di antaranya kura-kura raksasa, burung pecuk yang tidak bisa terbang, dan iguana laut penyelam.
Ada dua faktor penyebab munculnya fauna khusus ini serta kelestariannya: isolasi kepulauan tersebut serta iklim istimewa daerah itu. Pada zaman dahulu, nenek moyang spesies yang ada sekarang ini barangkali hanyut dari Amerika Selatan ke kepulauan itu dengan rakit alam. Lama-kelamaan, ciri-ciri khas muncul pada binatang yang terpencil ini; ciri-ciri itu cocok untuk tinggal di pulau itu dan tidak cocok dengan tempat lain mana pun.
Meskipun dilewati ekuator, Kepulauan Galápagos memunyai iklim sedang. Kepulauan ini didinginkan oleh Arus Ekuator Selatan, yaitu sungai dingin di samudra yang membawa air dari Arus Humboldt yang berasal dari Antartik dan Arus California yang berasal dari Pasifik Utara
Hewan-Hewan yang berada di Galápagos:
1. Iguanan Darat
Kadal sepanjang setengah meter dan bertampang seram ini mendesis dan meludah kalau terancam, tetapi binatang ini tidak berbahaya. Daun kaktus yang berdaging—berikut duri dan semuanya—merupakan makanan kesukaannya.
2. Kura-Kura Raksasa
Pembantaian oleh manusia selama 200 tahun telah mengurangi populasi kura-kura Galápagos dari 250.000 menjadi 150.000. Kalau dibiarkan tak terganggu, binatang ini dapat hidup hingga 100 tahun lebih.
3. Tekukur Laut Berekor Sriti
Tekukur laut ini hanya berbiak di tebing-tebing lava, meskipun kadang-kadang terbang ke Amerika Selatan.
4. Bintayung
Perompak Galápagos, yakni dua jenis burung bintayung, merampas mangsa burung lain selagi di udara. Pada musim kawin, bintayung jantang meragakan kantong leher berwarna merah untuk menarik bintayung betinanya
5. Penguin Galápagos
Penulis | : | |
Editor | : | Dini Felicitas |
KOMENTAR