Fenomena bulan biru terjadi pada Jumat (31/7/2015). Bukan berarti bulan berwarna biru melainkan fenomena purnama kedua yang terjadi pada bulan yang sama.
Bulan biru meski sebenarnya tidak dikenal dalam astronomi menarik perhatian warga dunia. Sejumlah astronom amatir dan fotografer mengabadikan fenomena tersebut.
Dari Pasuruan, astronom amatir Muhammad Soleh mengabadikan bulan biru dengan teleskopnya. Bulan biru dihiasi dedaunan pohon yang berada 1.500 meter dari teleskop saat pemotretan.
Dalam foto Soleh, bulan tampak berwarna biru. Itu bukan karena bulan memang tampak biru. Soleh menggunakan filter biru saat memotret.
Sejumlah foto dari luar negeri juga menunjukkan pemandangan bulan biru yang menarik. Dari Pennsylvania misalnya, bulan biru dihiasi salib.
Sementara, di Mesir, bulan biru dipotret dari wilayah pantai. Di New Jersey, bulan biru malah berwarna merah.
Bulan biru terjadi dalam periode sekitar 2,5 tahun sekali. Setelah tahun ini, bulan biru akan kembali menyapa tahun 2018.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR