Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menunjuk Kota Padang, Sumatera Barat, sebagai tuan rumah Festival Kuliner Soto dan Sate Nusantara 2015.
"Kemenpar sudah menetapkan penyelenggaraan Festival Sate dan Soto dilaksanakan di Kota Padang. Kegiatan itu akan berlangsung 5 sampai 6 September," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Padang, Dian Fakri di Padang, Senin (10/8/2015).
Ia menjelaskan kegiatan yang digelar Kemenpar tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah menggenjot sektor pariwisata dan kuliner khas Nusantara.
Untuk mendukung pelaksanaan tersebut, Disbudpar Kota Padang sudah melakukan persiapan pelaksanaan, di mana seluruh pusat kegiatan tersebut dilaksanakan di Museum Adityawarman.
Menurut Dian, penunjukan Kota Padang sebagai tuan rumah pelaksanaan kegiatan tersebut dinilai sangat wajar, karena selama ini Sumbar terkenal dengan berbagai masakannya. "Selama ini Sumbar sudah identik dengan masakan rendangnya, dan sate serta soto juga bagian dari ciri khas masakan dari Sumbar," katanya.
Sate, soto dan rendang, lanjut Dian, merupakan makanan yang sudah masuk dalam daftar 30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia (IKTI). Hal itu sangat positif terhadap pengenalan masakan tradisional dari Sumbar.
Dian menambahkan, seluruh peserta yang akan mengikuti kegiatan tersebut sepenuhnya ditentukan oleh pihak Kemenpar, termasuk daerah asal masakan tersebut.
Sementara Ketua Asosiasi Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Sumbar, Ian Hanafiah mengatakan, festival kuliner tersebut harus mampu dimanfaatkan untuk terus mempromosikan keberagaman masakan khas dari Sumbar.
"Kegiatan itu akan mampu mendorong peningkatan kunjungan wisatawan dan mengenalkan lebih dalam tentang keunikan masakan Sumbar," katanya.
Penulis | : | |
Editor | : | Dini Felicitas |
KOMENTAR