Dari iguana sampai kepiting, pemburu UFO terus mengklaim berhasil mengidentifikasi kehidupan, khususnya binatang di Mars, dan yang terbaru adalah bayi beruang.
Mereka mengatakan bahwa ‘makhluk’ tersebut memiliki rambut, karena bayangan terlihat di sekitar ‘tubuh’, mengindikasikan itu adalah hewan hidup.
Bahkan ada rencana untuk mengingatkan PBB tentang penampakan, dimana ahli telah dikonfirmasi bahwa itu tidak lebih dari sebuah batu yang berbentuk menarik.
Si ‘beruang’ ditemukan dalam gambar NASA, mungkin diambil oleh Curiosity rover, yang menunjukkan pemandangan kawah Gale dan banyak batu-batu kecil.
Editor situs Scott C Waring, yang berbasis di Taiwan, mengatakan: “ Ada alasan NASA menempatkan foto ke hitam dan putih. Untuk menyembunyikan makhluk hidup dan tanaman dengan warna yang jelas.”
Paranormal Crucible menyebut temuannya ‘mungkin hewan hybrid’ dari beruang dan membesar-besarkan bagian tertentu, termasuk ekor di videonya.
Dia menulis, ‘anomali dari foto di dekat kawah Gale muncul untuk menunjukkan jenis makhluk mamalia kecil yang kemungkinan merupakan spesies hibrida Gundi atau anjing padang rumput.’
Mr Waring mengatakan dia akan mengirim gambar ke Ban-Ki-moon, sekjen PBB.
Dia menulis: “Saya sering mengingatkan mereka tentang penemuan luar biasa ini, tetapi hanya pernah mendapatkan satu jawaban, dimana dia meminta saya untuk mengirimkannya ke akun @UN dan bukan akun @SecGen, lalu jenderal lainnya di PBB mem-follow saya di hari yang sama.. rupanya khawatir saya lepas kendali”
Dia meminta pembaca situs untuk membantu dia membuka mata PBB untuk ‘kebenaran’.
Ini bukan pertama kalinya bahwa ‘binatang’ telah ditemukan dalam foto planet Mars. Pemburu UFO sebelumnya telah mengklaim menemukan ‘laba-laba asing,’ kepiting, bahkan iguana di Mars.
NASA, yang tidak mengomentari pengamatan individu, mengatakan \'beruang\' yang terlihat tersebut mungkin disebabkan oleh fenomena pareidolia, di mana otak mengarahkan mata untuk seolah-olah melihat benda yang familiar, seperti binatang dan wajah.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR